TANGERANG, KOMPAS.com - Puluhan narapidana tewas dalam musibah kebakaran di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Tangerang pada 8 September 2021. Korban disebut tak mengetahui jalan keluar dari blok mereka.
Hal itu terungkap saat sidang kasus kebakaran Lapas Kelas I Tangerang di Pengadilan Negeri (PN) Tangerang, Kota Tangerang, Selasa (15/2/2022).
Sidang di Ruang 1 PN Tangerang hari ini beragendakan pemeriksaan saksi.
Saksi yang dihadirkan adalah eks Kepala Lapas Kelas I Tangerang Victor Teguh, Bendahara Lapas Kelas I Tangerang Willy Gunawan, Kabid Kamtib Lapas Kelas I Tangerang Ngadino.
Kemudian juga terdapat Kasi Keamanan Lapas Kelas I Tangerang Arif Rahman dan Kepala Kesatuan Pengamanan Lapas (KPLP) Kelas I Tangerang Rino Soleh yang ikut menjadi saksi.
Baca juga: Saat Lapas Tangerang Terbakar, Penjaga Blok C Disebut Tinggalkan Pos Tugasnya
Dugaan berkait banyaknya narapidana yang tak mengetahui jalan keluar Blok C2, lokasi yang terbakar hebat, diucapkan Eks Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas I Tangerang Victor Teguh.
Majelis hakim mulanya bertanya, mengapa sampai banyak narapidana yang tewas di sana saat kebakaran terjadi.
Victor menuturkan, usai api padam, dia melihat jenazah narapidana yang sedang memegang jeruji atau berada di dalam sebuah ember.
Berdasar hal itu, prediksinya, ada narapidana yang tak mengetahui pintu keluar Blok C2.
"Pada saat kejadian, setelah api padam, saya masuk ke lokasi (Blok C2). Ada beberapa mayat yang posisinya memegang jeruji, ada yang di dalam ember, dan sebagainya," ujar Victor saat sidang.
Baca juga: Sidang Kasus Kebakaran Lapas Tangerang, Eks Kalapas Akui Tak Ada APAR di Blok C2
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.