Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kondisi Sinta Aulia Makin Membaik Setelah Jalani Operasi Amputasi

Kompas.com - 25/02/2022, 20:28 WIB
Nirmala Maulana Achmad,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kondisi Sinta Aulia Maulidia (10) makin membaik setelah menjalani operasi amputasi di Rumah Sakit (RS) Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.

Bocah asal Rembang, Jawa Tengah itu harus dioperasi karena mengidap tumor kaki.

Kepala Bidang Perawatan Medik dan Perawatan RS Polri Kramatjati Komisaris Besar Yayok Witarto mengatakan, saat ini Sinta masih dalam tahap pemulihan.

"Sudah komunikasi dan mulai makan. Kondisi alhamdulillah stabil," kata Yayok, melalui keterangan tertulis, Jumat (25/2/2022).

Baca juga: Usai Diamputasi Akibat Tumor Kaki, Kondisi Sinta Aulia Dipantau Untuk Kemungkinan Pakai Kaki Palsu

Tim Dokter Gabungan di RS Polri juga terus melakukan pendampingan untuk Sinta.

"Ada dokter dari ortopedi, dokter anak, dokter anestesi, dokter gizi klinik dan psikologi klinik," tutur Yayok.

Namun, Yayok mengatakan, proses kemoterapi untuk Sinta belum dimulai. Sinta selesai menjalani operasi amputasi di RS Polri, Rabu (23/2/2022).

Kepala RS Polri Brigjen (Pol) Asep Hendradiana mengatakan, operasi yang dimulai pukul 10.40 WIB itu berjalan lancar.

"Pukul 12.30 WIB operasi selesai dan Ananda (Sinta) saat ini sudah sadar, aman dari ancaman apa pun pascaoperasi. Ananda sudah kembali ke ruang perawatan VVIP," kata Asep, dalam konferensi pers, Rabu.

Baca juga: Sinta Aulia, Anak Penderita Tumor Kaki, Selesai Jalani Operasi Amputasi di RS Polri

Asep juga memastikan operasi amputasi telah mendapat persetujuan dari orangtua Sinta.

Salah satu Tim Dokter Gabungan, dr Achmad Fauzi mengatakan, tumor yang berada di kaki kiri Sinta sudah besar, sehingga amputasi menjadi pilihan utama.

"Amputasi setinggi pangkal paha, sendinya kami buang. Kalau secara kasat mata itu di atas tumor, mudah-mudahan tidak kambuh di lain hari," ujar Achmad.

Sebelumnya, unggahan video Sinta Aulia yang menyampaikan keinginannya untuk sembuh dari sakit dan cita-citanya menjadi polwan, viral di media sosial.

"Pak Kapolri saya ingin sembuh. Tolong dibantu cita-cita saya ingin berobat dan sembuh, cita-cita saya ingin jadi Polwan," kata Sinta dalam video yang dibuatnya sambil mengenakan pakaian anggota Polri.

Baca juga: Sinta Aulia Gadis Penderita Tumor Kaki Dioperasi di RS Polri, Kondisi Sudah Sadar

Kapolri Jenderal Listyo Sigit langsung merespons melalui akun Instagramnya dan melakukan komunikasi dengan Sinta melalui video call.

"Nanti mbak Sinta diterima dokter di sana. Kalau saya sudah sampai Jakarta, langsung tengok Mbak Sinta. Keluarga dan Pak Babinkamtibmas yang menginformasi bisa menemani,” tutur Sigit.

Dikutip dari laman Humas Polri.go.id, Sinta dibawa ke Jakarta pada Sabtu (19/2/2022) sekitar pukul 15.45 WIB menggunakan helikopter yang mendarat di lapangan dekat rumah Sinta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Megapolitan
Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Megapolitan
Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Megapolitan
Polisi Masih Buru Pemasok Narkoba ke Rio Reifan

Polisi Masih Buru Pemasok Narkoba ke Rio Reifan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com