JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Perhubungan melalui Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) berencana melakukan uji coba menutup pelintasan sebidang di sisi selatan Stasiun Pasar Senen pada 23 Maret 2022.
Ketua RW 001 Tanah Tinggi, Jakarta Pusat, Very Yonnevil menyayangkan sikap DJKA tetap menutup pelintasan sebidang itu.
Pasalnya, ribuan warga di Kelurahan Tanah Tinggi menolak rencana tersebut.
"Tadi pas sosialisasi kita sempat ribut di DJKA, mereka tetap ngotot lakukan penutupan. Rencananya 23 Maret pelintasan sebidang itu akan ditutup," ujar Very saat dihubungi, Rabu (9/3/2022).
Baca juga: Sudah Ada Underpass, Pelintasan Sebidang di Stasiun Pasar Senen Akan Ditutup
Pada kesempatan sosialisasi tadi, Very mengaku membawa satu bundel buku berisi tanda tangan warga Kelurahan Tanah Tinggi dan Kelurahan Bungur yang menolak rencana penutupan pelintasan sebidang.
"Itu penolakan dari warga, saya buat surat ke Jokowi tembusan ke Kementerian Perhubungan," katanya.
Menurut Very, warga Tanah Tinggi siap melakukan unjuk rasa jika DJKA tetap akan menutup pelintasan sebidang di sisi selatan Stasiun Pasar Senen.
"Warga akan demo, berarti komunikasinya tersumbat," ungkapnya.
Adapun Very menghadiri sosialisasi penutupan pelintasan sebidang yang digelar oleh DJKA Kementerian Perhubungan bersama perwakilan warga lainnya.
"Saya dari Tanah Tinggi ada 12 orang. Ada saya, ketua LMK Tanah Tinggi, forum RW Tanah Tinggi, ojek, pedagang juga saya ajak tadi," ucapnya.
Sebagai informasi, DJKA akan menutup pelintasan sebidang sisi selatan Stasiun Pasar Senen.
Direktur Keselamatan Perkeretaapian Edi Nur Salam mengatakan, penutupan itu dilakukan untuk mengurangi pelintasan sebidang di sejumlah wilayah.
"Sebab, menurut Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2007 tentang Perkeretaapian, pelintasan kereta api seharusnya tidak boleh lagi sebidang dengan jalan raya," kata Edi dalam keterangannya, Rabu.
Baca juga: Pengelola Bandara Soekarno-Hatta: Penumpang di Bawah 6 Tahun Tak Wajib Bawa Hasil Tes Covid-19
Edi mengungkapkan, pelintasan sebidang di sisi selatan Stasiun Pasar Senen perlu ditutup karena di sekitar kawasan tersebut sudah tersedia underpass untuk pengendara melintas.
Penutupan pelintasan sebidang sisi selatan Stasiun Pasar Senen itu juga merupakan upaya mendukung pemindahan sinyal (switch over) Stasiun Manggarai.
Sebab, Stasiun Manggarai akan dijadikan stasiun sentral yang berdampak meningkatnya perjalanan kereta api, termasuk di pelintasan Stasiun Pasar Senen.
"Bagaimana pun, yang kami lakukan ini adalah untuk menyelamatkan nyawa pengguna jalan dan memastikan kereta api dapat melintas dengan selamat," tutur Edi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.