Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Update Kasus Pembunuhan Karyawati Pabrik di Cikarang, Polisi Masih Buru Pelaku yang Masuk dalam DPO

Kompas.com - 29/03/2022, 09:32 WIB
Joy Andre,
Ivany Atina Arbi

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Polisi saat ini masih memburu satu pelaku pembunuhan seorang karyawati pabrik berinisial IN (22) di Cikarang, Bekasi, pada Selasa (22/3/2022) lalu.

Diketahui, ada tiga orang yang terlibat dalam pembunuhan tersebut. Dua di antaranya berhasil diamankan tim kepolisian gabungan dari Polda Metro Jaya dan Polres Metro Bekasi.

Kedua tersangka, yakni N (17) dan MR (16), diamankan di dua lokasi berbeda.

Kepala Sub Bidang Penerangan Masyarakat Polda Metro Jaya Kompol Hari Agung Julianto menjelaskan bahwa Tersangka N ditangkap di Karangasih Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi.

Sementara ,tersangka MR ditangkap di sebuah daerah bernama Rawa Sentul, Cikarang Jaya, Kabupaten Bekasi.

Dijelaskan oleh Agung, tersangka N berperan sebagai pengatur strategi sekaligus eksekutor dalam aksi pembegalan yang berujung tewasnya korban tersebut.

Baca juga: Diperiksa Polisi, Rektor Universitas Ibnu Chaldun Bantah Tuduhan Profesor Gadungan

Kemudian tersangka MR berperan sebagai joki, atau tersangka yang menyetir sepeda motor dan membonceng para tersangka lain.

"N perannya eksekutor atau pengatur strategi, MR sebagai joki," kata Agung kepada wartawan dalam rilis persnya, Jumat (25/3/2022) lalu.

Satu pelaku buron

Agung menuturkan, selain dua orang yang berhasil diringkus, ada satu tersangka lain yang masih dalam pengejaran dan masuk ke dalam daftar pencarian orang (DPO).

"Jadi, dalam kasus ini pelaku tiga orang. Dua yang sudah diamankan tim gabungan. Tidak ditampilkan karena dibawah umur, satu lagi masih DPO," kata Agung.

Melansir akun Instagram @humaspolresmetrobekasi, salah satu pelaku yang buron tersebut adalah AS alias Tile alias Mangap.

AS resmi masuk dalam DPO dengan nomor DPO 84/III/2022RESTRO BKS.

Baca juga: Datangi Polda Metro, Rektor Universitas Ibnu Chaldun Diperiksa Sebagai Terlapor Kasus Dugaan Profesor Gadungan

Dalam keterangan unggahannya, Polres Metro Bekasi juga memberikan sebuah nomor telepon yang dapat dihubungi jika ada masyarakat yang mengetahui keberadaan AS.

"Apabila warga menemukan orang tersebut, segera laporkan pada kami di nomor 08118105063", tulis akun Instagram resmi milik Humas Polres Metro Bekasi tersebut, Sabtu (26/3) lalu.

Polisi beberkan ciri-ciri AS

Dikonfirmasi secara terpisah melalui sambungan telepon, Kapolres Metro Bekasi, Kombes Pol Gidion Arif Setyawan membenarkan status AS yang saat ini masuk ke dalam DPO.

Gidion juga turut membeberkan bagaimana bentuk fisik dan ciri-ciri dari AS.

"Ciri-ciri AS ia memiliki badan kurus, kulit cokelat, rambut lurus pendek dengan tinggi badan 170 cm, dan memiliki bentuk wajah bulat," ujar Kombes Pol Gidion Arif, Senin (28/03) kemarin.

Ia juga mengatakan bahwa AS merupakan seorang pemuda pengangguran yang beralamatkan di daerah Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi.

Gidion berharap, warga yang menemukan dan mengetahui keberadaan pria tersebut bisa melapor ke pihak kepolisian agar pelaku AS dapat segera diringkus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

9 Jam Berdarah: RN Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

9 Jam Berdarah: RN Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

Megapolitan
Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

Megapolitan
Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Megapolitan
Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Megapolitan
Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Megapolitan
Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Megapolitan
Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Megapolitan
Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Megapolitan
Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Megapolitan
Rayakan 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Rayakan "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Megapolitan
Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com