JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak delapan Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS) terjaring operasi Suku Dinas Sosial (Sudinsos) dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) di wilayah Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Jumat (8/4/2022) malam.
Kasatpol Mampang Prapatan, Widodo Sulistyo mengatakan, sejumlah PPKS terjaring dalam razia yang dilakukan di kawasan Kemang dan Tendean.
"Kita lakukan (razia) di beberapa tempat seperti Kemang Raya dan Tendean, Mampang Prapatan. Ada delapan yang kita lakukan penjangkauan," ujar Widodo saat dikonfirmasi, Sabtu (9/4/2022).
Widodo mengatakan, operasi penjakauan digelar karena keberadaan PPKS mulai marak di beberapa jalan sepekan bulan Ramadhan.
Pada operasi PPKS ini bukan hanya menyasar pada pengemis, tapi juga pada manusia silver, ondel-ondel, badut hingga perempuan pekerja seks komersial (PSK).
Baca juga: Satpol PP Jakpus Jaring 35 PPKS dalam Dua Hari
"Memasuki bulan suci Ramadhan, seminggu ini telah banyak atau ramai (PPKS) dan kita lakukan penjangkauan kepada mereka (agar) tidak melakukan pelanggaran daerah," kata Widodo.
Sejumlah PPKS yang terjaring umumnya merupakan manusia gerobak yang berada di pinggir jalan. Mereka disebut sedang duduk dan tertidur.
"Ada juga yang kabur melihat kita. Mereka kita bawa ke Dinas Sosial setelah sebelumnya di swab antigen," ucap Widodo.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.