Ada Layanan Hapus Tato Gratis Sepanjang Ramadhan di Jakarta, Ini Syarat dan Lokasinya

JAKARTA, KOMPAS.com - Islamic Medical Service (IMS) melayani jasa menghapus tato gratis di DKI Jakarta melalui program Hapus Tato Roadshow Ramadhan.

Direktur IMS Imron Faizin mengatakan, kegiatan ini diperuntukan bagi masyarakat yang hendak "berhijrah" namun terkendala biaya dalam penghapusan tato.

"Banyak masyarakat yang sudah berhijrah dari masa lalu, namun mereka terkendala biaya untuk menghapus tato. Program ini hadir untuk membantu kawan-kawan yang terkendala biaya. Kami ingin mendukung dan memfasilitasi mereka yang hendak menyempurnakan hijrahnya," kata Imron saat dihubungi Senin (18/4/2022).

Program hapus tato gratis yang digelar pertama kali pada tahun lalu tersebut dilakukan oleh relawan IMS. Mereka terdiri dari dokter, analis, perawat, paramedis, dan DAI.

Pada ramadhan kali ini, Imron mengatakan, program hapus tato gratis dilaksanakan di tujuh lokasi di DKI Jakarta dalam waktu yang berbeda-beda.

Baca juga: Polisi Tangkap Penyebar Hoaks yang Sebut Seorang Ibu Gorok Anaknya karena Dibangunkan Sahur

"Di setiap lokasi, tersedia jumlah kuota peserta yang berbeda-beda. Namun, kami bisa menampung sekitar 50 hingga 139 peserta," kata Imron.

Sebelumnya, pihaknya telah berhasil menggelar program tersebut di Lapas Perempuan Kelas 2A Pondok Bambu, Jakarta Timur, dan di Masjid Assahara Kantor Walikota Jakarta Barat.

Ke depannya, kegiatan ini bakal digelar di sejumlah titik di Jakarta sepanjang Ramadhan 2022. Berikut jadwalnya:

- Kantor DPP FUHAB Jakarta Selatan pada 18-19 April 2022 dengan kuota 100 peserta.

- Jakarta Utara pada 20 April 2022 dengan kuota 50 peserta

- Jakarta Timur pada 21-22 April 2022 dengan 139 kuota

- Jakarta Pusat pada 26 April 2022 dengan 50 kuota

- Jakarta Selatan pada 27 April 2022 dengan 50 kuota.

Baca juga: Pelecehan Seksual dan Rasisme Diduga Terjadi Saat IYC Berlangsung di JIS, Ini Tanggapan Penyelenggara

Berikut syarat peserta penghapusan tato gratis yang digelar IMS:

1. Sudah hijrah atau punya keinginan kuat untuk hijrah, bukan untuk menggantinya dengan gambar-gambar baru.