Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Street Race Mobil di BSD Tangsel, Rifat Sungkar: Ini Tempat untuk Semua Pehobi Balap

Kompas.com - 24/04/2022, 16:50 WIB
Muhammad Naufal,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Ajang street race di Bumi Serpong Damai (BSD), Pagedangan, Kabupaten Tangerang, disebut menjadi tempat bimbingan bagi pengendara yang hobi balap mobil, termasuk bagi yang selama ini melakukannya secara liar.

Wakil Ketua Umum Bidang Mobilitas dan Komunitas Ikatan Mobil Indonesia Pusat Rifat Sungkar mengatakan, kelompok pebalap liar selama ini selalu diusir. 

Pihaknya pun tak bisa berupaya banyak untuk memfasilitasi mereka. 

Dengan adanya street race bikinan Polda Metro Jaya ini, kata Rifat, organisasinya bisa merangkul semua pehobi balap mobil.

Baca juga: Pakai Ninja RR, Joki Perempuan Ini Bikin Ramai Street Race BSD

"Ini tempat, tempat bimbingan, di sini saya enggak fokus sama siapa pembalapnya, enggak," sebut Rifat saat ditemui di lokasi street race, Minggu (24/4/2022).

"Karena bukan pembalap utama kita rangkul, tapi kita ngerangkul yang punya hobi balap, yang punya kesempatan," sambungnya.

Selain memberikan fasilitas kepada pengendara kendaraan roda empat yang hobi balapan, ajang ini juga untuk mencari pebalap mobil masa depan dari Indonesia.

"Dari jauhnya, kita bisa tahu pebalap masa depan Indonesia itu siapa," katanya.

Untuk diketahui, street race kali diikuti joki mobil. Setidaknya ada 100 mobil partisipan dari berbagai kelas mesin, mulai dari 1.300 cc sampai 3.000 cc.

Baca juga: Antusias Ikut Street Race BSD di Hari Kedua, Peserta: Kalau Bisa Sesering Mungkin Diadakan

Merek mobil yang ikut juga bervariasi, mulai dari Honda Jazz hingga Ford Mustang.

Hingga pukul 16.05 WIB, street race tersebut berlangsung kondusif.

Para penonton sangat antusias melihat lajunya mobil di trek meski mentari bersinar cukup terik.

Adapun street race BSD yang digelar 22-24 April 2022 ini merupakan ajang kedua yang digelar Polda Metro Jaya.

Sebelumnya, Polda Metro Jaya menggelar street race di Ancol pada 16 Januari 2022.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Megapolitan
Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Megapolitan
Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Megapolitan
Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Megapolitan
Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Megapolitan
Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Megapolitan
Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Megapolitan
Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Megapolitan
Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Megapolitan
Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com