Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemprov DKI Imbau Masyarakat yang Datang ke Festival Beduk di JIS Tetap Patuhi Protokol Kesehatan

Kompas.com - 29/04/2022, 13:57 WIB
Sania Mashabi,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mengimbau para warga dan peserta Festival Beduk Tahun 2022 untuk selalu menerapkan protokol kesehatan selama berada di Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta Utara.

Kepala Bagian Mental Spiritual Biro Dikmental DKI Jakarta Aceng Zaini mengatakan, hal itu dilakukan untuk mencegah penularan Covid-19.

"Kreasi ini juga ditampilkan dari masing wilayah kita dan tetap menjaga protokol kesehatan," kata Aceng kepada Kompas.com, Kamis (28/4/2022).

Baca juga: Pemprov DKI Imbau Penonton Festival Beduk di JIS Tak Bawa Makanan dan Minuman

Selain itu, Pemprov DKI Jakarta juga mengimbau warga yang datang ke JIS untuk menyaksikan Festival Beduk Tahun 2022 tidak membawa makan dan minum.

Aturan itu juga berlaku untuk tim yang ikut serta dalam Festival Beduk.

"Tidak membawa makanan di dalam. mungkin kita siapkan untuk (tim) minuman sistemnya tumbler bukan dalam kemasan di sisi luarnya (stadion). tidak ada makanan di dalam area dari ramp barat sampai ke dalam," ujar dia.

Kemudian, meski dilaksanakan di JIS, Aceng menegaskan pelaksanaan Festival Beduk tetap digelar terbatas dengan kapasitas maksimal pengunjung 3.000 orang.

"Jadi itu menyemarakkan malam takbiran dengan Festival Bedug. Jadi ini enggak ada penilaian, exibisi aja penampilan kreativitas atau kreasi dari masing-masing wilayah kota," ujar dia.

Baca juga: Pengunjung Festival Beduk di JIS Dibatasi Maksimal 3.000 Orang

Pintu masuk JIS juga tidak seluruhnya dibuka hanya Ramp Barat yang menjadi pintu masuk satu-satunya menuju Festival Beduk.

Pelaksanaan Festival Beduk ini akan dilaksanakan pada malam takbiran jelang hari raya Idul Fitri sejak pukul 19.30 hingga 22.00 WIB.

"Maksudnya hanya dari pintu ram barat aja itu yang dibuka. Satu pintu doang. kalau Idul Fitri kan dibuka dari seluruh pintunya," ucap dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

“Kalau Bung Anies Berniat Maju Pilkada DKI Lewat PDI-P, Silakan Daftar'

“Kalau Bung Anies Berniat Maju Pilkada DKI Lewat PDI-P, Silakan Daftar"

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, Satpol PP DKI Minta Parpol Izin Saat Pasang Alat Peraga Kampanye

Jelang Pilkada 2024, Satpol PP DKI Minta Parpol Izin Saat Pasang Alat Peraga Kampanye

Megapolitan
Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Kebut Persiapan, Prioritaskan Jemaah Lansia

Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Kebut Persiapan, Prioritaskan Jemaah Lansia

Megapolitan
Tepergok Hendak Curi Motor, Maling di Koja 'Video Call' Ibunya Saat Diciduk Warga

Tepergok Hendak Curi Motor, Maling di Koja "Video Call" Ibunya Saat Diciduk Warga

Megapolitan
Kronologi Remaja Tikam Seorang Ibu di Bogor, Berawal dari Mabuk dan Panik

Kronologi Remaja Tikam Seorang Ibu di Bogor, Berawal dari Mabuk dan Panik

Megapolitan
Maju Pilkada DKI Jalur Independen, Dharma Pongrekun: Mau Selamatkan Rakyat

Maju Pilkada DKI Jalur Independen, Dharma Pongrekun: Mau Selamatkan Rakyat

Megapolitan
Dishub DKI Minta Warga Laporkan ke Aplikasi JAKI jika Temukan Jukir Liar di Minimarket

Dishub DKI Minta Warga Laporkan ke Aplikasi JAKI jika Temukan Jukir Liar di Minimarket

Megapolitan
Buntut Penganiayaan Taruna STIP, Desakan Moratorium hingga Penutupan Sekolah Menguat

Buntut Penganiayaan Taruna STIP, Desakan Moratorium hingga Penutupan Sekolah Menguat

Megapolitan
Jukir Liar Minimarket Tergolong Tindak Pidana, Dishub DKI Bakal Terapkan Sidang di Tempat

Jukir Liar Minimarket Tergolong Tindak Pidana, Dishub DKI Bakal Terapkan Sidang di Tempat

Megapolitan
Polisi Sebut Tersangka Kasus Kematian Taruna STIP Masih Mungkin Bertambah

Polisi Sebut Tersangka Kasus Kematian Taruna STIP Masih Mungkin Bertambah

Megapolitan
Jukir Liar Tak Setuju Ditertibkan, Kadishub DKI: Siapa Pun yang Timbulkan Keresahan, Harus Ditindak Tegas

Jukir Liar Tak Setuju Ditertibkan, Kadishub DKI: Siapa Pun yang Timbulkan Keresahan, Harus Ditindak Tegas

Megapolitan
3 Korban Tewas Kebakaran Kapal di Muara Baru Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen

3 Korban Tewas Kebakaran Kapal di Muara Baru Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen

Megapolitan
Remaja di Bogor Ditangkap Polisi Usai Tusuk Seorang Ibu dalam Keadaan Mabuk

Remaja di Bogor Ditangkap Polisi Usai Tusuk Seorang Ibu dalam Keadaan Mabuk

Megapolitan
Temui Heru Budi di Balai Kota, Ahmed Zaki Pastikan Bukan Bahas Isu Pilkada DKI 2024

Temui Heru Budi di Balai Kota, Ahmed Zaki Pastikan Bukan Bahas Isu Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Warga Tangkap Pria yang Diduga Tusuk Perempuan di Bogor

Warga Tangkap Pria yang Diduga Tusuk Perempuan di Bogor

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com