Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PT Impian Jaya Ancol: Puncak Pengunjung Terjadi Pagi dan Jelang Siang

Kompas.com - 04/05/2022, 16:07 WIB
M Chaerul Halim,
Fabian Januarius Kuwado

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Corporate Communication Manager PT Taman Impian Jaya Ancol, Ariyadi Eko Nugroho mengatakan, kepadatan kedatangan pengunjung di Taman Impian Jaya Ancol, Jakarta Utara, selama libur Lebaran terjadi pada waktu-waktu tertentu.

"Kalau kita lihat dari trennya, puncak pengunjung datang itu diantara jam 10.00 WIB sampai jam 13.00 WIB itu bakal banyak yang datang pada jam segitu, dan setelahnya mulai landai," kata Eko saat ditemui Kompas.com, Rabu (4/5/2022).

Untuk mengantisipasi kepadatan pengunjung pada di jam tersebut, Eko berujar, pihaknya akan melakukan pengalihan para pengunjung di gerbang-gerbang pintu masuk Ancol agar antrean kendaraan dapat terurai.

"Kami melakukan pengalihan di gerbang masuk ada antrean di pintu masuk, misalnya di gerbang Barat akan dialihkan ke dua pintu Marina dan pintu selatan. Begitupun jika terjadi antrean di pintu gerbang Timur, nanti pengunjung kita alihkan ke Selatan dan pintu Barat," kata Eko.

Baca juga: Hingga Rabu Siang, Pengunjung Pantai Ancol Mencapai 60.000 Orang

Selain itu, kata Eko, pengelola PT Taman Impian Jaya Ancol juga melakukan sistem buka tutup bagi para pengunjung yang belum mendapatkan tiket secara online.

"Jadi kalau misalkan di dalam sudah ada kepadatan atau tersendat, itu biasanya kita akan tutup dulu. Dan kami akan mengizinkan masuk kepada pengunjung yang sudah memegang tiket, itu tetap bisa masuk," imbuh Eko.

Namun, jika pengunjung belum mendapatkan secara tiket online tidak dapat diizinkan masuk sampai kapasitas pengunjung di area Ancol telah berkurang.

"Tapi bagi pengunjung yang belum beli tiket sebelumnya, belum dapat masuk sampai nanti ada pengunjung yang keluar. Berarti ada kuota yang berkurang, Itu bisa dibuka lagi," pungkasnya.

Menurut pantauan Kompas.com, kepadatan arus kendaraan di pintu masuk gerbang Timur Taman Impian Jaya Ancol mulai pukul 10.00 WIB hingga 13.00 WIB tadi.

Baca juga: Libur Lebaran ke Ancol Jangan Parkir Sembarangan, Bisa Kena Derek

Kepadatan tersebut didominasi oleh kendaraan roda empat atau mobil pribadi. Kemudian, antrean kendaraan roda dua juga terpantau padat hingga mengular di beberapa pintu gerbang Ancol.

Untuk diketahui, Taman Impian Jaya Ancol membuka lima pintu. Dia ntaranya, Pintu Gerbang Barat, Pintu Gerbang Marina, Pintu Gerbang khusus pejalan kaki dan penambahan Pintu Gerbang Selatan selama pekan libur lebaran.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Megapolitan
Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com