Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Kerahkan Badut, Hibur Anak-Anak yang Terjebak Macet di Puncak

Kompas.com - 06/05/2022, 15:00 WIB
Ihsanuddin

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com- Polres Bogor mengerahkan badut untuk menghibur anak-anak yang terjebak macet saat pemberlakuan satu jalur atau "one way" dari arah Puncak ke Jakarta.

"Kami memberdayakan badut-badut yang ada di sekitar Puncak untuk memberikan hiburan kepada anak agar tidak jenuh selama kami memberlakukan one way," kata Kapolres Bogor, AKBP Iman Imanuddin, saat ditemui di perempatan Gadog, Bogor, Jumat (6/5/2022) seperti dilansir Antara.

Baca juga: Jadwal One Way Arah Puncak, Bogor dan Jakarta Mulai Hari Ini hingga Minggu, 8 Mei 2022

Badut tersebut ditempatkan di perempatan Gadog, tepat di titik penutupan jalur dari arah pintu keluar Tol Jagorawi dan dari arah Kota Bogor.

Dari pantauan di lokasi, badut tersebut terdiri dari beberapa tokoh kartun anak. Ada pula badut bertemakan tokoh pahlawan super seperti Iron Man dan Satria Garuda Bima X.

Para badut itu berkeliling ke setiap mobil untuk menyapa anak-anak yang ada di dalam. Badut badut tersebut, lanjut Iman, akan terus dikerahkan di lokasi tersebut selama petugas memberlakukan one dari arah Puncak menuju Jakarta.

Baca juga: Investigasi Hepatitis Akut, Dinkes DKI Pantau Semua Pasien yang Gejalanya Mirip

Dengan upaya tersebut, dia berharap warga bisa tetap terhibur walaupun terjebak macet selama berjam-jam di kawasan Puncak.

Sebelumnya, Iman mengimbau warga yang mau berwisata ke kawasan Puncak agar tidak melewati jalur utama, tetapi lewat jalan alternatif.

"Itu untuk mengurangi kepadatan," tutur Iman.

Tol Jagorawi dan Puncak Bogor merupakan salah satu jalur alternatif bagi pengendara yang keluar dari Jakarta menuju Bandung dan sekitarnya saat pemberlakuan satu arah Tol Cikampek menuju Jakarta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Toyota Fortuner Picu Kecelakaan Tol MBZ, Ternyata Mobil Dinas Polda Jabar...

Toyota Fortuner Picu Kecelakaan Tol MBZ, Ternyata Mobil Dinas Polda Jabar...

Megapolitan
Truk Trailer Terbalik di Clincing akibat Pengemudinya Kurang Konsentrasi

Truk Trailer Terbalik di Clincing akibat Pengemudinya Kurang Konsentrasi

Megapolitan
Penyidikan Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior Belum Final...

Penyidikan Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior Belum Final...

Megapolitan
Motor Warga Kampung Pugur Dicuri, Maling Beraksi Saat Korban Olahraga Pagi

Motor Warga Kampung Pugur Dicuri, Maling Beraksi Saat Korban Olahraga Pagi

Megapolitan
Longsor 'Teror' Warga New Anggrek 2, Waswas Mencengkeram meski Tinggal di Perumahan Elite

Longsor "Teror" Warga New Anggrek 2, Waswas Mencengkeram meski Tinggal di Perumahan Elite

Megapolitan
Geruduk Mahasiswa Berujung Petaka, 4 Warga di Tangsel Kini Jadi Tersangka

Geruduk Mahasiswa Berujung Petaka, 4 Warga di Tangsel Kini Jadi Tersangka

Megapolitan
PKB Kota Bogor Andalkan Hasil Survei untuk Usung Kandidat pada Pilkada 2024

PKB Kota Bogor Andalkan Hasil Survei untuk Usung Kandidat pada Pilkada 2024

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta, Rabu 8 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam Nanti Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta, Rabu 8 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam Nanti Berawan

Megapolitan
Hari Pertama Pendaftaran Cagub Independen, KPU DKI Belum Terima Berkas Masuk

Hari Pertama Pendaftaran Cagub Independen, KPU DKI Belum Terima Berkas Masuk

Megapolitan
Keluarga Histeris Saat Tahu Putu Tewas di Tangan Senior STIP

Keluarga Histeris Saat Tahu Putu Tewas di Tangan Senior STIP

Megapolitan
Sosok Taruna STIP yang Meninggal Dianiaya Senior, Dikenal Mudah Berteman dan Bisa Diandalkan

Sosok Taruna STIP yang Meninggal Dianiaya Senior, Dikenal Mudah Berteman dan Bisa Diandalkan

Megapolitan
Taruna Tingkat Satu STIP Disebut Wajib Panggil Kakak Tingkat dengan Sebutan “Nior”

Taruna Tingkat Satu STIP Disebut Wajib Panggil Kakak Tingkat dengan Sebutan “Nior”

Megapolitan
Pengakuan Eks Taruna STIP, Difitnah dan Dipukul Senior sampai Kancing Seragam Pecah

Pengakuan Eks Taruna STIP, Difitnah dan Dipukul Senior sampai Kancing Seragam Pecah

Megapolitan
Tanggapi Permintaan Maaf Pendeta Gilbert ke MUI, Ketum PITI Tetap Berkeberatan

Tanggapi Permintaan Maaf Pendeta Gilbert ke MUI, Ketum PITI Tetap Berkeberatan

Megapolitan
Cerita Eks Taruna STIP: Lika-liku Perpeloncoan Tingkat Satu yang Harus Siap Terima Pukulan dan Sabetan Senior

Cerita Eks Taruna STIP: Lika-liku Perpeloncoan Tingkat Satu yang Harus Siap Terima Pukulan dan Sabetan Senior

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com