Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Perempuan Tewas Terlindas Truk di Koja, Motor Korban Serempet Trailer

Kompas.com - 19/05/2022, 15:28 WIB
Deti Mega Purnamasari,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang perempuan tewas terlindas truk kontainer saat mengendarai motor sambil membonceng anaknya di kawasan Koja, Jakarta Utara, Kamis (19/5/2022) sekitar pukul 10.00 WIB.

Kanit Laka Polres Metro Jakarta Utara AKP Edy Wibowo mengatakan, kejadian berawal ketika sepeda motor yang dikendarai korban DH (51) melaju dari arah selatan ke utara di Gang Kodim.

"Tepatnya saat membelok ke kanan di Jalan Raya Plumpang Semper, menyerempet ban roda tengah sebelah kanan kendaraan trailer yang melaju dari barat ke timur," kata Edy, Kamis.

Baca juga: Perempuan Tewas Terlindas Truk Kontainer di Koja, Saat Kejadian Tengah Membonceng Anaknya

Akibat kecelakaan tersebut, ujar Edy, pengendara mengalami luka hingga meninggal dunia di lokasi kejadian.

Sementara itu, penumpang yang merupakan anak korban berjenis kelamin laki-laki, mengalami luka di kepala dan tangan.

Korban meninggal dunia langsung dibawa ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta Pusat, sedangkan korban luka dibawa ke RS Mulyasari, Plumpang, Semper, Koja.

Sebelumnya, Iwan (50), warga sekitar yang meyaksikan kejadian itu mengatakan, kecelakaan terjadi saat korban yang mengemudikan motor hendak keluar dari jalan gang ke jalan raya.

Baca juga: 16 Hari Jelang Ajang Formula E, Begini Progres Pembangunan Sirkuit di Ancol

"Kejadiannya sih yang roda dua itu mau nyeberang arah ke timur, enggak tahu kenapa, tahu-tahu bruk (ditabrak kontainer)," ujar Iwan.

Iwan mengatakan, pengemudi menaiki motor bersama anaknya.

Nahas, motor yang dibawanya ditabrak truk pengangkut peti kemas yang tengah melaju dari arah barat menuju utara. Menurut Iwan, keduanya jatuh ke arah selatan.

"Sedangkan kontainer dari arah barat ke timur, jadi dia (pengendara) kena kelindas. Kena motornya dulu baru bunyi blang blang blang, kondisi saat itu lagi sepi, korban sepertinya sempat senggolan dengan motor lain," ucap dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Megapolitan
Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com