Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dugaan Calo Tiket Formula E di JIExpo Akan Ditindaklanjuti

Kompas.com - 04/06/2022, 15:32 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

 

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Jakarta Propertindo (Jakpro) akan menindaklanjuti dugaan percaloan tiket Formula E yang dijual dengan harga murah di sekitar JIExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat.

PT Jakpro selaku BUMD merupakan penanggung jawab Formula E yang berlangsung di Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC), Ancol, pada Sabtu (4/6/2022).

"Kita sudah instruksikan kalau ada calo ya ditangkap. Itu kan standar. Di sana kan ada polisi dan sekuriti," ujar Direktur Pengelolaan Aset PT Jakpro, Gunung Kartiko, saat ditemui di JIEC, Ancol.

Baca juga: Polisi Akan Selidiki Dugaan Calo Tiket Formula E di JIExpo Kemayoran

Gunung mengatakan, seseorang yang menjual tiket dengan harga di bawah semestinya itu bukan calon, namun diduga karena batal untuk menyaksikan ajang Formula E.

"Kalau (tiket) yang harga Rp 450 itu kan pakai gelang. Atau mungkin dia beli tidak jadi (menonton)," ucap Gunung, yang juga menjadi Vice Managing Director Organizing Committee Formula E.

Sementara itu, Kepolisian Resor (Polres) Metro Jakarta Pusat bakal menyelidiki dugaan praktik percaloan tiket Formula E.

Hal ini disampaikan Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Komarudin ketika menanggapi adanya sejumlah orang yang diduga calo tiket di area JIExpo Kemayoran.

"Terkait dengan masalah tiket tentu agenda ini atau pelaksanaan penjualan tentu menjadi ranah dari panitia," ujar Komarudin kepada wartawan, Sabtu (4/6/2022).

"Sekiranya nanti kami menemukan adanya indikasi penyimpangan, atau praktik percaloan dan lain sebagainya tentu nanti akan kami tindak lanjuti," sambungnya.

Baca juga: Calo Tawarkan Tiket Formula E dengan Harga Lebih Murah di JIExpo Kemayoran

 

Menurut Komarudin, panitia terus berkoordinasi dengan kepolisian untuk mencegah adanya praktik percaloan tiket Formula E yang masih berlangsung.

"Tentunya dari panitia juga terus berkoordinasi dengan kami sehingga kami mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan," ungkap Komarudin.

"Sekali lagi, sekiranya nanti kami menemukan ada proses atau praktik percaloan pasti akan langsung kami tindak lanjuti," pungkasnya.

Berdasarkan pantauan Kompas.com, tiket Formula E dijual dengan harga murah oleh sekelompok orang yang diduga calo di kawasan JIExpo Kemayoran, Sabtu.

Mereka menawarkan tiket kelas Circuit Festival dan Grandstand kepada warga yang berdatangan ke area penukaran tiket Formula E.

Tiket yang ditawarkan sudah berbentuk tiket fisik, yakni gelang berwarna biru untuk kelas Circuit Festival dan kalung berwarna hijau untuk kelas Grandstand.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Megapolitan
Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Megapolitan
PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Megapolitan
Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Megapolitan
Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Megapolitan
Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Megapolitan
Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Megapolitan
Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com