Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

CFD di Jalan M.H Thamrin Selesai Lebih Cepat, Kendaraan Bisa Lewat meski Belum Pukul 11.00 WIB

Kompas.com - 05/06/2022, 11:03 WIB
Muhammad Naufal,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Hari bebas kendaraan bermotor (HBKB) atau car free day (CFD) di DKI Jakarta pada Minggu (5/6/2022) berlangsung lebih cepat dari pada jadwal seharusnya.

Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta sebelumnya menyatakan bahwa CFD di sejumlah titik ini berlangsung mulai pukul 06.00 WIB-11.00 WIB.

Namun, pengendara sudah diizinkan untuk melewati salah satu lokasi CFD, yakni Jalan MH Thamrin, sekitar pukul 10.20 WIB.

Pantauan Kompas.com, jalan tersebut langsung diserbu berbagai kendaraan roda dua dan roda empat.

Baca juga: Diizinkan Berdagang, PKL Mengaku Lebih Untung Jualan Saat Car Free Day

Bahkan, transportasi umum seperti TransJakarta juga langsung melewati Jalan MH Thamrin.

Jalan yang sebelumnya dipenuhi gelak tawa bocah-bocah saat sedang bermain bersama orangtuanya kini dipenuhi suara mesin kendaraan bermotor.

Suara klakson terdengar memecah suara gelak tawa bocah-bocah tersebut.

Di sisi lain, sejumlah warga yang mengikuti CFD di Jalan MH Thamrin langsung melipir ke trotoar.

Mereka langsung mengarah ke utara Jalan MH Thamrin, lokasi kantung parkir, untuk mengambil kendaraan pribadi masing-masing.

Pantauan Kompas.com di perempatan Jalan MH Thamrin-Jalan Kebon Sirih, para personel Dishub DKI Jakarta dan Satpol PP DKI Jakarta yang sebelumnya berjaga juga mulai meninggalkan area itu.

Baca juga: Durasi Diperpanjang, Car Free Day Jakarta Hari Ini Digelar hingga Pukul 11.00 WIB

Belasan personel itu meninggalkan peremtapan tersebut menggunakan kendaraan dinas masing-masing.

Saat ditanya mengapa CFD ini usai sebelum pukul 11.00 WIB, salah satu personel Dishub DKI Jakarta mengaku tak mengetahui alasannya.

"Sebelumnya memang jam 11.00 WIB (jadwal CFD usai), tapi ini memang sudah dibuka untuk umum (kendaraan bermotor)," tuturnya, ditemui di lokasi, Minggu.

Untuk diketahui, berikut merupakan lokasi CFD yang dilaksanakan di DKI Jakarta pada Minggu ini:

1. Tingkat Provinsi di jalan MH Thamrin-Jalan Jenderal Sudirman (Simpang Patung Kuda-Simpang Bundaran Senayan)

2. Tingkat 5 Wilayah Kota Administratif di:

• Jalan Suryo Pranoto (Simpang Harmoni sampai dengan Simpang RSUD Tarakan)

• Jalan Tomang Raya (Simpang Tomang sampai dengan Business Hotel Tomang)

• Jalan Sisingamangaraja (Patung Pemuda Membangun sampai dengan CSW)

• Jalan Danau Sunter Selatan (Simpang Karya Beton sampai dengan GOR Sunter)

• Jalan Pemuda (Simpang Arion sampai dengan Simpang TU-Gas)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Lepas Rindu 'My Day', DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Lepas Rindu "My Day", DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Megapolitan
Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com