JAKARTA, KOMPAS.com - Api yang membakar toko cat di Jalan Rumah Sakit Fatmawati, Pondok Labu, Cilandak, Jakarta Selatan, pada Rabu (15/6/2022) pagi, merambat ke toko elektronik yang lokasinya berada di sampingnya.
Salah satu warga, Ujang (39) mengatakan, lokasi toko elektronik itu berdempetan dengan toko cat yang terbakar.
"Ada toko elektronik juga yang terbakar. Emang lokasinya dempetan di sisi kanan toko cat," ujar Ujang saat ditemui di lokasi.
Baca juga: Toko Cat di Pondok Labu Terbakar, Warga Dengar Suara Ledakan Beberapa Kali
Ujang mengatakan, sejumlah barang-barang elektronik yang ada di dalam toko hangus terbakar. Ia pun mengaku tidak mengetahui apakah ada barang yang dapat diselamatkan oleh pemilik toko elektronik itu.
"Saya tidak tahu. Kebakaran cepat. Begitu bunyi ledakan api langsung membesar," ucap Ujang.
Sebelumnya, kebakaran melanda toko cat yang lokasinya di depan Universitas Bina Sarana Informatika (BSI), Pondok Labu, Cilandak, Jakarta Selatan, Rabu sekitar pukul 09.30 WIB.
Menurut Ujang, sebelum api muncul dan membesar, terdengar suara ledakan yang mengagetkan sejumlah warga.
Baca juga: Toko Cat di Pondok Labu Terbakar, Proses Pemadaman Jadi Tontonan Warga
"Saya dengar ledakan dulu, tak lama hanya berselang beberapa detik baru api membesar. Ledakan itu terdengar kencang," ujar Ujang.
Suara ledakan itu terus terdengar bersamaan dengan membesarnya api yang membakar seluruh bangunan toko cat dan elektronik.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.