Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lalai Main Ponsel, Sopir Mobil Honda Jazz Picu Kecelakaan Maut di Pancoran Timur

Kompas.com - 18/06/2022, 08:56 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kecelakaan diduga akibat kelalaian saat berkendara hingga menyebabkan hilangnya nyawa seseorang kembali terjadi.

Kali ini insiden tersebut terjadi di Jalan Pancoran Timur, Kalibata, Jakarta Selatan, pada Selasa (14/6/2022) sekitar pukul 19.30 WIB.

Peristiwa kecelakaan itu terekam kamera pengawas di sekitar. Video dari rekaman CCTV itu pun beredar di media sosial @lensa_berita_jakarta.

Video itu memperlihatkan detik-detik kecelakaan. Saat itu tampak mobil berwarna putih menabrak pemotor dari arah belakang.

Pemotor itu terpental, sedangkan satu anak yang diboncengnya terjatuh dan terlindas mobil.

Kronologi

Kanit Laka Lantas Polres Metro Jakarta Selatan AKP Sigit menjelaskan, kecelakaan itu melibatkan mobil Honda Jazz yang dikemudikan IAR (34) dengan pengendara motor Honda Vario, MR (28), dan putrinya, AAR (7).

Baca juga: Polisi Gelar Perkara buat Tetapkan Status Sopir Honda Jazz yang Sebabkan Kecelakaan Maut di Pancoran Timur

Kecelakaan itu menyebabkan AAR yang sempat masuk ke kolong dan terlindas mobil meninggal dunia setelah sebelumnya mendapatkan perawatan di rumah sakit.

"Iya meninggal dunia di Rumah Sakit Triadipa. Penyebab kecelakaan masih lidik," ujar Sigit saat dikonfirmasi pada Rabu (15/6/2022).

Sigit menjelaskan, berdasarkan keterangan saksi di lokasi, kecelakaan itu berawal saat Honda Jazz yang dikemudikan oleh IAR (34) melintas dari arah timur ke barat di Jalan Pancoran Timur.

Tepat di depan tempat pencucian mobil, pengemudi Honda Jazz itu menabrak pengendara motor dari belakang. Korban saat itu melintas dari arah yang sama.

"Kecelakaan lalu lintas itu mengakibatkan korban luka berat, kerugian materi kerusakan kendaraan," ucap Sigit.

Main ponsel

Belakangan diketahui, kecelakaan tersebut dilatarbelakangi karena kelalaian IAR saat mengemudikan mobil Honda Jazz. Ia disebut bermain ponsel saat berkendara.

Hal itu dikatakan salah satu warga, Yudi, saat ditemui di lokasi kecelakaan, Jumat (17/6/2022).

Baca juga: Kecelakaan Tunggal, Pemotor Tewas Usai Tabrak Lampu Jalan di Ciracas

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gambelz Ditahan, Ini Alasan Polisi

Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gambelz Ditahan, Ini Alasan Polisi

Megapolitan
Sidang Konflik Lahan, Hakim Periksa Langsung Objek Perkara di Hotel Sultan

Sidang Konflik Lahan, Hakim Periksa Langsung Objek Perkara di Hotel Sultan

Megapolitan
Dishub DKI Imbau Pengelola Minimarket Ajukan Izin Perparkiran

Dishub DKI Imbau Pengelola Minimarket Ajukan Izin Perparkiran

Megapolitan
Polres Bogor Buat Aplikasi 'SKCK Goes To School' untuk Cegah Kenakalan Remaja, Apa Isinya?

Polres Bogor Buat Aplikasi "SKCK Goes To School" untuk Cegah Kenakalan Remaja, Apa Isinya?

Megapolitan
Depresi, Epy Kusnandar Tak Dihadirkan dalam Konferensi Pers Kasus Narkobanya

Depresi, Epy Kusnandar Tak Dihadirkan dalam Konferensi Pers Kasus Narkobanya

Megapolitan
19 Mei, Ada Kahitna di Bundaran HI dalam Acara Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

19 Mei, Ada Kahitna di Bundaran HI dalam Acara Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

Megapolitan
Epy Kusnandar Ditetapkan sebagai Tersangka Kasus Dugaan Penyalahgunaan Narkoba, Kini Direhabilitasi

Epy Kusnandar Ditetapkan sebagai Tersangka Kasus Dugaan Penyalahgunaan Narkoba, Kini Direhabilitasi

Megapolitan
Istri Oknum Pejabat Kemenhub Sebut Suaminya Tak Hanya Injak Kitab Suci, tapi Juga Lakukan KDRT

Istri Oknum Pejabat Kemenhub Sebut Suaminya Tak Hanya Injak Kitab Suci, tapi Juga Lakukan KDRT

Megapolitan
Polisi Harap Rekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar Langsung di TKP

Polisi Harap Rekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar Langsung di TKP

Megapolitan
Oknum Pejabat Kemenhub Ucap Sumpah Sambil Injak Kitab Suci untuk Buktikan Tak Selingkuh

Oknum Pejabat Kemenhub Ucap Sumpah Sambil Injak Kitab Suci untuk Buktikan Tak Selingkuh

Megapolitan
Kumpulkan 840.640 KTP, Dharma Pongrekun Juga Unggah Surat Dukungan untuk Perkuat Syarat Cagub Independen

Kumpulkan 840.640 KTP, Dharma Pongrekun Juga Unggah Surat Dukungan untuk Perkuat Syarat Cagub Independen

Megapolitan
Kronologi Tabrak Lari di Gambir yang Bikin Ibu Hamil Keguguran, Pelat Mobil Pelaku Tertinggal di TKP

Kronologi Tabrak Lari di Gambir yang Bikin Ibu Hamil Keguguran, Pelat Mobil Pelaku Tertinggal di TKP

Megapolitan
Ulah Nekat Pria di Jakut, Curi Ban Beserta Peleknya dari Mobil yang Terparkir gara-gara Terlilit Utang

Ulah Nekat Pria di Jakut, Curi Ban Beserta Peleknya dari Mobil yang Terparkir gara-gara Terlilit Utang

Megapolitan
Dharma Pongrekun Unggah 840.640 Dukungan Warga DKI ke Silon, KPU: Syarat Minimal Terpenuhi

Dharma Pongrekun Unggah 840.640 Dukungan Warga DKI ke Silon, KPU: Syarat Minimal Terpenuhi

Megapolitan
Istri Oknum Pejabat Kemenhub Akui Suaminya Ucap Sumpah Sambil Injak Kitab Suci

Istri Oknum Pejabat Kemenhub Akui Suaminya Ucap Sumpah Sambil Injak Kitab Suci

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com