Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Tangkap Pelaku Penusukan WN China di Cengkareng, Diduga Motif Asmara

Kompas.com - 20/06/2022, 09:17 WIB
Mita Amalia Hapsari,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang warga negara China berinisial XT (33) menjadi korban penusukan di Cengkareng, Jakarta Barat, Jumat (17/6/2022) malam.

Kanit Kriminal Umum Polres Metro Jakarta Barat AKP Avrilendy mengatakan, polisi telah mengamankan pelaku.

"Pelaku sudah diamankan. Identitasnya pria berinisial LQ," kata Avrilendy saat dihubungi, Senin (20/6/2022).

Baca juga: Polisi Tangkap Pria yang Mengaku Tentara dan Bawa Kabur Motor Warga Cilandak

Avril mengatakan, motif LQ menusuk rekannya ini lantaran masalah asmara.

"Motif sementara karena asmara, lebih detailnya nanti," singkat Avril.

Avril menceritakan, setelah menusuk korban, LQ sempat dilerai oleh dua orang yang berada di sekitar kejadian. Setelah itu, pelaku langsung meninggalkan tempat kejadian.

"Setelah kejadian penusukan, pelaku sempat dilerai sama orang-orang yang ada di tempat kejadian. Kemudian pelaku langsung meninggalkan tempat tersebut," kata Avril.

"Polisi mengamankan di tempat lain," lanjut dia.

Baca juga: Pelanggan Didenda Rp 68 Juta karena Segel Meteran Tak Asli, YLKI: Ini Karena Minimnya Pengawasan PLN Sendiri

Avril menceritakan, aksi penusukan yang terekeman kamera CCTV tersebut terjadi ketika korban tengah duduk di ruangan tempatnya bekerja sambil bermain ponsel.

"Tiba-tiba datang pria mengenakan baju merah membawa sebilah pisau yang dibungkus plastik berwarna kuning," ujar Avril.

Tanpa basa-basi, pelaku langsung menusukan pisau yang dibawanya mengarah ke punggung korban.

"Korban mengalami luka tusuk di bagian punggung kiri. Hanya satu luka tusukan," jelas Avril.

Setelah pelaku dilerai dan meninggalkan lokasi, korban kemudian dibawa ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan intensif.

Baca juga: Disparekraf dan Satpol PP Akan Datangi Tempat Spa di Jaksel yang Gelar Acara Bungkus Night Vol 2

"Korban langsung diobati dan saat ini sudah kembali pulang ke rumahnya," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keluarga Tolak Otopsi, Korban Tewas Kebakaran Cinere Depok Langsung Dimakamkan

Keluarga Tolak Otopsi, Korban Tewas Kebakaran Cinere Depok Langsung Dimakamkan

Megapolitan
Beberapa Warga Tanah Tinggi Terpaksa Jual Rumah karena Kebutuhan Ekonomi, Kini Tinggal di Pinggir Jalan

Beberapa Warga Tanah Tinggi Terpaksa Jual Rumah karena Kebutuhan Ekonomi, Kini Tinggal di Pinggir Jalan

Megapolitan
Polisi Tewas dengan Luka Tembak di Kepala, Kapolres Jaksel Sebut karena Bunuh Diri

Polisi Tewas dengan Luka Tembak di Kepala, Kapolres Jaksel Sebut karena Bunuh Diri

Megapolitan
Polisi Dalami Dugaan Perempuan Dalam Koper di Bekasi Tewas karena Dibunuh

Polisi Dalami Dugaan Perempuan Dalam Koper di Bekasi Tewas karena Dibunuh

Megapolitan
Bursa Pilkada DKI 2024, Golkar: Ridwan Kamil Sudah Diplot buat Jabar

Bursa Pilkada DKI 2024, Golkar: Ridwan Kamil Sudah Diplot buat Jabar

Megapolitan
Prioritaskan Kader Internal, Golkar Belum Jaring Nama-nama untuk Cagub DKI

Prioritaskan Kader Internal, Golkar Belum Jaring Nama-nama untuk Cagub DKI

Megapolitan
Korban Kebakaran di Depok Ditemukan Terkapar di Atas Meja Kompor

Korban Kebakaran di Depok Ditemukan Terkapar di Atas Meja Kompor

Megapolitan
Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Diduga akibat Kebocoran Selang Tabung Elpiji

Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Diduga akibat Kebocoran Selang Tabung Elpiji

Megapolitan
Polisi Temukan Orangtua Mayat Bayi yang Terbungkus Plastik di Tanah Abang

Polisi Temukan Orangtua Mayat Bayi yang Terbungkus Plastik di Tanah Abang

Megapolitan
PJLP Temukan Mayat Bayi Terbungkus Plastik Saat Bersihkan Sampah di KBB Tanah Abang

PJLP Temukan Mayat Bayi Terbungkus Plastik Saat Bersihkan Sampah di KBB Tanah Abang

Megapolitan
Terdengar Ledakan Saat Agen Gas dan Air di Cinere Kebakaran

Terdengar Ledakan Saat Agen Gas dan Air di Cinere Kebakaran

Megapolitan
Perbaikan Pintu Bendung Katulampa yang Jebol Diperkirakan Selesai Satu Pekan

Perbaikan Pintu Bendung Katulampa yang Jebol Diperkirakan Selesai Satu Pekan

Megapolitan
Dituduh Punya Senjata Api Ilegal, Warga Sumut Melapor ke Komnas HAM

Dituduh Punya Senjata Api Ilegal, Warga Sumut Melapor ke Komnas HAM

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Gratiskan Biaya Ubah Domisili Kendaraan Warga Terdampak Penonaktifan NIK

Pemprov DKI Bakal Gratiskan Biaya Ubah Domisili Kendaraan Warga Terdampak Penonaktifan NIK

Megapolitan
Amarah Pembunuh Wanita di Pulau Pari, Cekik Korban hingga Tewas karena Kesal Diminta Biaya Tambahan 'Open BO'

Amarah Pembunuh Wanita di Pulau Pari, Cekik Korban hingga Tewas karena Kesal Diminta Biaya Tambahan "Open BO"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com