JAKARTA, KOMPAS.com - Terowongan Kendal di Dukuh Atas, Menteng, Jakarta Pusat, belakangan menjadi perbincangan di media sosial.
Area sekitar stasiun kereta rel listrik (KRL) commuter line di bilangan Sudirman, Jakarta Pusat, menjadi lokasi favorit para remaja, khususnya bagi remaja dari pinggiran kota sekitar Depok hingga Citayam.
Mayoritas dari mereka asyik mengambil foto dan video di terowongan yang terletak di stasiun Moda Raya Terpadu (MRT) Jakarta itu dengan pakaian yang necis.
Baca juga: Terowongan Kendal Mendadak Tenar, Pengamat: Ada Citayam Rasa Jaksel
Tak sekedar berlenggak-lenggok, ada pula dari mereka memanfaatkan ruang publik itu untuk sarana berekspresi, salah satunya untuk bermain sekaligus latihan skateboard atau syuting video promosi.
Pengamat perkotaan dari Universitas Trisakti, Yayat Supriatna berpendapat fenomena tersebut tak akan menimbulkan masalah sosial di Ibu Kota, sehingga tak perlu dikhawatirkan.
Menurut Yayat, keramaian di area sekitar Stasiun MRT Jakarta itu lambat laun akan akan mereda. Yayat berujar hal ini juga terjadi saat Tebet Eco Park yang ramai diserbu masyarakat, namun lama-kelamaan mulai reda.
"Suatu saat, (fenomenanya) akan menurun seiring dinamika dan perkembangan informasi dan dinamika sosial," ujar Yayat kepada Kompas.com, Minggu (3/7/2022).
Baca juga: Terowongan Kendal Diserbu Remaja Citayam, Pengamat Ungkap Pemicunya
Yayat berujar Terowongan Kendal yang diserbu rombongan asal Depok, Citayam, hingga Bojong Gede dipengaruhi oleh tabiat remaja yang dinamis dengan tuntutan banyak perubahan.
Sayangnya, hal itu tidak didukung struktur lingkungan yang diharapkan kelompok remaja tersebut. Ke depannya, kata Yayat, mereka akan mencari lokasi yang lebih menarik lagi.
Untuk diketahui, dua dinding Terowongan Kendal memang dipenuhi oleh mural. Sisi utara Terowongan Kendal mayoritas warna berwarna gelap.
Sedangkan, warna dinding sisi selatan terowongan itu mayoritas berwarna terang.
Selain jadi tempat nongkrong, trowongan ini kerap dijadikan ajang adu outfit. Remaja ini rela berdesakan di KRL menuju Terowongan Kendal demi sebuah konten di media sosial.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.