Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Masuk Mal Wajib Vaksin Booster, Ini Tanggapan Asosiasi Pusat Belanja DKI

Kompas.com - 05/07/2022, 18:09 WIB
Ihsanuddin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) DKI Jakarta Ellen Hidayat tak mempermasalahkan langkah pemerintah yang mewajibkan vaksinasi booster bagi pengunjung mal.

"Pemerintah tentu lebih tahu apa yang terjadi untuk masalah pandemi ini. Bila dirasa syarat masuk pusat belanja sudah vaksin booster, menurut kami tidak ada masalah," kata Ellen kepada Kompas.com, Selasa (5/7/2022). 

Ellen mengatakan, seluruh pekerja di mal ibu kota saat ini sudah semuanya mendapatkan vaksinasi booster alias vaksinasi dosis ketiga. 

Baca juga: Vaksin Booster Jadi Syarat Naik Pesawat dan Masuk Mal, Epidemiolog: Tambah Sentra Vaksinasi

Itu karena sejak awal pusat perbelanjaan mendukung program vaksinasi yang digelar pemerintah, termasuk bekerjasama dengan Dinas Kesehatan untuk membuka sentra vaksinasi di tiap pusat perbelanjaan. 

"Bilamana sekarang diketahui banyak masyarakat belum melakukan booster, kami lihat karena ada rentang waktu 3 bulan booster tidak didengungkan lagi, tidak dilakukan oleh lembaga berkepentingan, tidak dipromosikan," ucap Ellen. 

"Itu menyebabkan banyak masyarakat mau booster tapi tidak tau mau kemana. Jadi lokasi booster itu penting dan harus digaungkan lagi," sambungnya. 

Baca juga: Vaksin Booster Jadi Syarat Perjalanan dan Kegiatan Masyarakat, Ini Penjelasan Luhut

Ellen menambahkan, saat ini memang tak semua pusat belanja membuka sentra vaksinasi booster.

Namun, dengan kembali diwajibkannya vaksinasi booster bagi pengunjung mal, maka Ellen akan mengimbau anggotanya untuk kembali membuka sentra vaksinasi di tiap pusat perbelanjaan. 

Pemerintah sebelumnya berencana memberlakukan vaksin dosis ketiga atau booster sebagai syarat perjalanan dan masuk mal.

Hal tersebut disampaikan oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dalam konferensi pers terkait Rapat Terbatas Evaluasi PPKM di Jakarta, Senin (4/7/2022).

Baca juga: Wagub DKI Imbau Warga Segera Lakukan Vaksinasi Booster Covid-19

Airlangga mengatakan, rencana tersebut merupakan permintaan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi), melihat capaian vaksinasi booster Indonesia yang masih di bawah target.

"Tentunya dosis ketiga ini akan dipersyaratkan untuk berbagai kegiatan yang melibatkan masyarakat banyak dan juga untuk berbagai perjalanan," ujar Airlangga.

Akselerasi vaksin dosis ketiga sebagai penguat (booster) masih rendah saat virus Covid-19 terus bermutasi.

Teranyar, virus Covid-19 kembali bermutasi menjadi subvarian baru Omicron BA.2.75.

Rendahnya akselerasi vaksin dosis ketiga terlihat dari data Kementerian Kesehatan (Kemenkes).

Berdasarkan data yang diambil dari situs vaksin.kemkes.go.id, Selasa (5/7/2022), akselerasi vaksinasi booster baru mencapai 51.122.361 dosis.

Akselerasi itu setara dengan 24,55 persen dari sasaran pemerintah sebesar 208.265.720 orang. 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perbaikan Pintu Bendung Katulampa yang Jebol Diperkirakan Selesai Satu Pekan

Perbaikan Pintu Bendung Katulampa yang Jebol Diperkirakan Selesai Satu Pekan

Megapolitan
Dituduh Punya Senjata Api Ilegal, Warga Sumut Melapor ke Komnas HAM

Dituduh Punya Senjata Api Ilegal, Warga Sumut Melapor ke Komnas HAM

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Gratiskan Biaya Ubah Domisili Kendaraan Warga Terdampak Penonaktifan NIK

Pemprov DKI Bakal Gratiskan Biaya Ubah Domisili Kendaraan Warga Terdampak Penonaktifan NIK

Megapolitan
Amarah Pembunuh Wanita di Pulau Pari, Cekik Korban hingga Tewas karena Kesal Diminta Biaya Tambahan 'Open BO'

Amarah Pembunuh Wanita di Pulau Pari, Cekik Korban hingga Tewas karena Kesal Diminta Biaya Tambahan "Open BO"

Megapolitan
Akses Jalan Jembatan Bendung Katulampa Akan Ditutup Selama Perbaikan

Akses Jalan Jembatan Bendung Katulampa Akan Ditutup Selama Perbaikan

Megapolitan
Tidak Kunjung Laku, Rubicon Mario Dandy Bakal Dilelang Ulang dengan Harga Lebih Murah

Tidak Kunjung Laku, Rubicon Mario Dandy Bakal Dilelang Ulang dengan Harga Lebih Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Gunakan Wisma Atlet buat Tampung Warga Eks Kampung Bayam

Pemprov DKI Disarankan Gunakan Wisma Atlet buat Tampung Warga Eks Kampung Bayam

Megapolitan
Terlibat Tawuran, Dua Pelajar Dibacok di Jalan Raya Ancol Baru

Terlibat Tawuran, Dua Pelajar Dibacok di Jalan Raya Ancol Baru

Megapolitan
Potret Kemiskinan di Dekat Istana, Warga Tanah Tinggi Tidur Bergantian karena Sempitnya Hunian

Potret Kemiskinan di Dekat Istana, Warga Tanah Tinggi Tidur Bergantian karena Sempitnya Hunian

Megapolitan
Dinas SDA DKI Targetkan Waduk Rawa Malang di Cilincing Mulai Berfungsi Juli 2024

Dinas SDA DKI Targetkan Waduk Rawa Malang di Cilincing Mulai Berfungsi Juli 2024

Megapolitan
Pemprov DKI Teken 7 Kerja Sama Terkait Proyek MRT, Nilai Kontraknya Rp 11 Miliar

Pemprov DKI Teken 7 Kerja Sama Terkait Proyek MRT, Nilai Kontraknya Rp 11 Miliar

Megapolitan
Penampilan Tiktoker Galihloss Usai Jadi Tersangka, Berkepala Plontos dan Hanya Menunduk Minta Maaf

Penampilan Tiktoker Galihloss Usai Jadi Tersangka, Berkepala Plontos dan Hanya Menunduk Minta Maaf

Megapolitan
4 Pebisnis Judi 'Online' Bikin Aplikasi Sendiri lalu Raup Keuntungan hingga Rp 30 Miliar

4 Pebisnis Judi "Online" Bikin Aplikasi Sendiri lalu Raup Keuntungan hingga Rp 30 Miliar

Megapolitan
Remaja yang Tewas di Hotel Senopati Diduga Dicekoki Ekstasi dan Sabu Cair

Remaja yang Tewas di Hotel Senopati Diduga Dicekoki Ekstasi dan Sabu Cair

Megapolitan
Pintu Air Bendung Katulampa Jebol, Perbaikan Permanen Digarap Senin Depan

Pintu Air Bendung Katulampa Jebol, Perbaikan Permanen Digarap Senin Depan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com