Setiap masa selalu muncul perubahan budaya. Fenomena kegiatan yang berbuah viral itu merupakan fenomena budaya kekinian, ditunjang pengaruh media sosial dan platform.
Booming kegiatan semacam fashion di jalan raya itu harus ditertibkan. Bukan berarti dihilangkan, namun dipindah ke tempat yang tidak mengganggu ketertiban umum.
Para remaja itu juga mesti tetap memikirkan pendidikan, pembelajaran dan masa depan.
Kalau perlu ada pelatihan tentang fashion, pengelolaan kegiatan, entrepreneur, managemen dari hasil jual outfit dan gelar kegiatan hingga soal hak cipta.
Bukan hanya kegiatan hura-hura yang sekadar ramai dan membuat kerumunan. Sebab, ketika ada pembatasan kegiatan di Dukuh Atas, para remaja itu kucing-kucingan dengan petugas.
Kalau kegiatan itu dikelola dengan baik dengan melibatkan para entrepreneur, bukan tidak mungkin akan membantu anak muda menghidupkan perekonomian dan UMKM.
Jika dikelola dengan pendekatan budaya tentu akan menjadi lebih menarik. Sekali lagi bukan hanya fenomena sesaat atau sebutlah musiman.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.