"Selama berkunjung, delegasi Berlin juga didampingi warga negara Bangkok (Thailand). Dari Berlin 10 orang, Bangkok 15 orang," kata Anggota Tim Gubernur untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP) DKI Jakarta, Angga Putra Fidrian, di Kampung Susun Akuarium, Jakarta Utara.
Angga mengatakan aktivitas yang diharapkan dari kunjungan tersebut adalah delegasi Berlin bisa mengajak warga penghuni Kampung Susun Akuarium untuk berdiskusi mengenai konsep pengelolaan Kampung Susun Akuarium.
Diskusi tersebut berlangsung dengan tanya-jawab dan peserta tur juga tertarik dengan aturan melepas alas kaki ketika menginjak lantai.
Peraturan itu membuat tanda tanya peserta tur karena bisa dipatuhi seluruh warga penghuni Kampung Susun Akuarium. Bahkan juga berlaku untuk tamu yang datang berkunjung.
Baca juga: Di Hadapan Delegasi U20, Anies Pamerkan Kawasan TOD Dukuh Atas
Dengan melepas alas kaki, tanggung jawab menjaga kebersihan menjadi melekat kepada semua penghuni Kampung Susun Akuarium.
Biaya perawatan gedung pun bisa ditekan 10-15 persen dan warga menjadi tidak terlalu terbebani oleh iuran bersama.
Saat ini ada 103 orang kepala keluarga (KK) yang tinggal di Kampung Susun Akuarium dari total 107 unit hunian yang tersedia. Empat unit dikosongkan dan berfungsi untuk menjalankan usaha koperasi.
Warga di Kampung Susun Akuarium dikenakan iuran Rp 170.000 per bulan. Iuran tersebut terdiri atas perawatan gedung sebesar Rp 100.000 dan kebutuhan operasional Rp 70.000.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.