Peserta unjuk rasa IMM DKI Jakarta setidaknya membawa dua tuntutan dalam demonstrasi yang berlangsung pada Senin sore.
"Pertama, mendesak pemerintah agar segera mengeluarkan data yang valid dan aktual terkait tidak tepat sasarannya pemberian bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi sebelum dinaikkan," ujar Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) IMM DKI Jakarta Ari Aprian Harahap, Senin.
Tuntutan selanjutnya, Ari mengungkapkan, mendesak pemerintah mengembalikan harga BBM bersubsidi dan melakukan solusi yang efektif dalam pemberian BBM bersubsidi.
"Yaitu dengan memberlakukan aplikasi MyPertamina yang terfilterisasi dengan jelas dan akurat terhadap penerima BBM bersubsidi," ungkapnya.
Menurut Ari, tema hari kemerdekaan ke-77 Republik Indonesia yakni "Pulih Lebih Cepat, Bangkit Lebih Kuat", tetapi faktanya trauma masyarakat akibat pandemi Covid-19 masih belum sembuh.
"Pemerintah malah semakin memperburuk keadaan dengan menaikkan harga BBM bersubsidi. Keputusan ini jelas menambah penderitaan bagi masyarakat," jelas Ari.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.