Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

8 Cafe Buat Kerja dan Nugas di Jakarta Pusat

Kompas.com - 21/09/2022, 00:30 WIB
Tari Oktaviani,
Nibras Nada Nailufar

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Mencari working space di Jakarta Pusat tidak sulit. Banyak cafe yang memang bisa digunakan untuk tempat kerja dan nugas.

Pekerja work from home (WFH) umumnya sengaja mencari tempat di luar rumah untuk mengerjakan tugasnya. Salah satu tempat yang dipilih yakni cafe yang cenderung sepi, nyaman dan juga ada wifi.

Tidak hanya pekerja, namun juga pelajar hingga mahasiswa pun banyak memilih mengerjakan tugasnya di cafe.

Berikut ini merupakan cafe di Jakarta Pusat yang cocok buat kerja dan nugas.

Anomali Coffee Menteng

Kedai kopi ini sudah biasa digunakan pengunjung untuk tempat kerja. Banyak pengunjung yang membawa laptop dan tab-nya.

Tempatnya nyaman dan juga tidak berisik suara dari luar. Di sini juga terdapat fasilitas wifi yang bisa digunakan. 

  • Lokasi: Jalan Teuku Cik Ditiro
  • Jam operasional: pukul 07.00-23.00 WIB (Jumat dan Sabtu tutup pukul 00.00 WIB)
  • Harga menu: Kopi Toraja Rp 28.000, Cafe Mocha Rp 32.000-Rp46.000, Kopi Susu Gula Aren Rp 42.000

Watt Coffee

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by WATT COFFEE - ROASTERY (@wattcoffee)

Cafe ini cocok bagi Anda yang mencari tempat kerja dari luar. Di sini ada fasilitas wifi dan banyak colokan listrik. 

Selain itu pengunjung juga akan merasa nyaman karena diiringi musik yang santai. Pendingin ruangannya juga terasa. 

  • Lokasi: The Capitol Park Apartement
  • Jam operasional: Pukul 10.00-20.00 WIB
  • Harga menu: Coffe Cream Rp 55.000, Americano Rp 35.000, Ice Cappucino Rp 40.000

Workroom Coffee

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Workroom Coffee Cikini (@workroomcoffee)

Tempatnya nyaman dan juga tidak berisik. Selain itu jarak antar kursi juga cukup sehingga tidak saling terganggu.

Di sini juga terdapat fasilitas wifi. Namun sayangnya lahan parkir kendaraan kurang luas.

  • Lokasi: Jalan Cikini Raya
  • Jam operasional: Pukul 09.00-21.00 WIB
  • Harga menu: Kaya Butter Rp 24.000, Americano Rp 35.000, Caramel Coffe Rp 38.000

Covare Cafe & Workspace

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Covare Cafe & Workspace (@covare.id)

Tempatnya terkesan mewah dari luar namun di dalamnya punya banyak space untuk pengunjung bekerja atau nugas dari sana. 

Lokasinya juga strategis karena dekat dengan Stasiun. Namun sayangnya di sini tidak ada smoking area

  • Lokasi: Jalan Abdul Muis
  • Jam operasional: Pukul 10.00-21.00 WIB (Minggu pukul 09.30-19.30 WIB)
  • Harga menu: Es Kopi Rp 39.000, Cappucino Rp 39.000, Long Black Rp 36.000

Baca juga: 8 Cafe Buat Kerja dan Nugas di Jakarta Barat

Jakarta Coffee House

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Jakarta Coffee House (@jakartacoffeehouse)

Meski tempatnya tidak begitu luas namun tempatnya nyaman untuk kerja atau nugas. Di sana ada colokan listrik di setiap sudut meja. 

Bagi yang punya kendaraan ada tempat parkir mobil dan motor. Tempatnya cenderung tidak ramai di siang hari dan baru ramai di malam hari. 

  • Lokasi: Jalan Wahid Hasyim
  • Jam operaisonal: Pukul 09.00-22.00 WIB
  • Harga menu: Chocomint Rp 27.000, Mega Mocha Rp 27.000, Donat Rp 25.000

Coffee WORK

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Coffee WORK | CAFE MENTENG (@coffeework.menteng)

Tempat satu ini cenderung tidak sering ramai dan juga suasananya juga tenang karena tidak berisik dengan musik latar yang menenangkan. 

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketimbang “Jogging Track”, RTH Tubagus Angka Diusulkan Jadi Taman Bermain Anak untuk Cegah Prostitusi

Ketimbang “Jogging Track”, RTH Tubagus Angka Diusulkan Jadi Taman Bermain Anak untuk Cegah Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Minta Keadilan dan Tanggung Jawab Sekolah

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Minta Keadilan dan Tanggung Jawab Sekolah

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior, Keluarga Temukan Banyak Luka Lebam

Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior, Keluarga Temukan Banyak Luka Lebam

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Sebut Korban Tak Punya Musuh

Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Sebut Korban Tak Punya Musuh

Megapolitan
Otopsi Selesai, Jenazah Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior Akan Diterbangkan ke Bali Besok

Otopsi Selesai, Jenazah Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior Akan Diterbangkan ke Bali Besok

Megapolitan
Jadi Tempat Prostitusi, RTH Tubagus Angke Diusulkan untuk Ditutup Sementara dan Ditata Ulang

Jadi Tempat Prostitusi, RTH Tubagus Angke Diusulkan untuk Ditutup Sementara dan Ditata Ulang

Megapolitan
Heru Budi Diminta Tegur Wali Kota hingga Lurah karena RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi

Heru Budi Diminta Tegur Wali Kota hingga Lurah karena RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi

Megapolitan
Keberatan Ditertibkan, Juru Parkir Minimarket: Cari Kerjaan Kan Susah...

Keberatan Ditertibkan, Juru Parkir Minimarket: Cari Kerjaan Kan Susah...

Megapolitan
BPSDMP Kemenhub Bentuk Tim Investigasi Usut Kasus Tewasnya Taruna STIP

BPSDMP Kemenhub Bentuk Tim Investigasi Usut Kasus Tewasnya Taruna STIP

Megapolitan
Status Taruna STIP yang Aniaya Junior Bakal Dicopot

Status Taruna STIP yang Aniaya Junior Bakal Dicopot

Megapolitan
Duka pada Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Duka pada Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antarpribadi

Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antarpribadi

Megapolitan
Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat Dalam Koper di Cikarang

Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat Dalam Koper di Cikarang

Megapolitan
Bagaimana jika Rumah Potong Belum Bersertifikat Halal pada Oktober 2024? Ini Kata Mendag Zulhas

Bagaimana jika Rumah Potong Belum Bersertifikat Halal pada Oktober 2024? Ini Kata Mendag Zulhas

Megapolitan
Tewasnya Mahasiswa STIP di Tangan Senior, Korban Dipukul 5 Kali di Bagian Ulu Hati hingga Terkapar

Tewasnya Mahasiswa STIP di Tangan Senior, Korban Dipukul 5 Kali di Bagian Ulu Hati hingga Terkapar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com