Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hanyut di Kali Cisadane Sejak Sabtu, Jenazah Bocah Perempuan Ditemukan pada Minggu Pagi

Kompas.com - 09/10/2022, 12:25 WIB
Muhammad Naufal,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

 

JAKARTA, KOMPAS.com - Tim Search and Rescue (SAR) Jakarta menemukan jenazah seorang anak perempuan yang tenggelam di Kali Cisadane, Kapling Panorama, Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor, Jawa Barat, Minggu (9/10/2022) pagi.

Kepala Kantor SAR Jakarta Fazzli berujar, korban berinisial BNA (12) itu ditemukan usai hanyut di Kali Cisadane pada Sabtu (8/10/2022) sore.

Baca juga: Suplai dari PDAM Sempat Terhenti Imbas Sungai Cisadane Tangerang Mengeruh, Warga Manfaatkan Air Penampungan

"Seorang anak yang tenggelam di Kali Cisadane ditemukan meninggal dunia setelah dilakukan pencarian oleh tim SAR gabungan pada Minggu pagi tadi sekitar pukul 07.31 WIB," kata Fazzli dalam keterangan resmi, Minggu.

Menurut Fazzli, korban ditemukan sekitar lima kilometer dari tempat hanyutnya pada Sabtu kemarin.

Menurut dia, jenazah korban telah dibawa ke rumah duka untuk diserahkan kepada pihak keluarga.

Dalam kesempatan itu, Fazzli menyampaikan belasungkawanya atas musibah yang dialami korban.

Baca juga: Ada 50 Cagar Budaya Ditetapkan Pemprov DKI sepanjang 2018-2022, dari Lapangan Golf Rawamangun hingga Stasiun Jatinegara

BNA hanyut di Kali Cisadane ketika tengah bermain bersama sejumlah rekannya pada Sabtu (8/10/2022) sekitar pukul 16.00 WIB.

Usai korban hanyut, tim SAR gabungan mencarinya sejak Sabtu-Minggu pagi.

Pencarian dibagi menjadi tiga tim.

Tim pertama berperahu karet menyisir Kali Cisadane hingga lima kilometer dari lokasi hanyutnya korban.

Kemudian, tim kedua mengamati melalui jalur darat di sepanjang bibir Kali Cisadane hingga tiga kilometer dari lokasi hanyutnya korban.

Baca juga: Riwayat Berang-berang di Sungai Ciliwung Depok: Hewan Akuatik yang Kian Langka Akibat Perburuan Besar-besaran

"Dan tim ketiga melakukan pencarian dibawah permukaan air menggunakan aqua eye dan underwater searching device kemudian akan dilanjutkan dengan proses penyelaman," kata Fazzli.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Megapolitan
Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Megapolitan
Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Megapolitan
Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Megapolitan
Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Megapolitan
Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Megapolitan
Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Megapolitan
Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Megapolitan
Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com