Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Tak Ada di Istana Saat Wanita Terobos Penjagaan dan Todongkan Pistol ke Paspampres

Kompas.com - 25/10/2022, 11:36 WIB
Tria Sutrisna,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo dipastikan tidak berada di Istana Negara saat seorang wanita tanpa identitas mencoba menerobos penjagaan sambil menodongkan pistol kepada Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres), Selasa (25/10/2022).

Kepala Negara bersama rombongan tengah melakukan kunjungan kerja ke Kota Balikpapan, Kalimantan Timur.

Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman mengatakan, aksi penerobos dan penodongan di sekitar kantor Jokowi itu terjadi pada Selasa sekitar pukul 07.00 WIB.

Baca juga: Seorang Perempuan Ditangkap karena Todong Pistol ke Paspampres dan Coba Terobos Istana

Saat itu, perempuan tanpa identitas tersebut terlihat berjalan kaki di trotoar dari arah Harmoni ke arah Jalan Medan Merdeka Utara.

"Jadi petugas lihat ada seorang perempuan berjalan kaki dari Harmoni mengarah ke Jalan Medan Merdeka Utara," kata Latif, Selasa (25/10/2022).

Sesampainya di depan pintu masuk Istana Merdeka, kata Latif, perempuan tersebut tiba-tiba menghampiri anggota Paspampres yang sedang berjaga.

Baca juga: Kronologi Perempuan Todongkan Pistol ke Paspampres dan Coba Terobos Istana Negara

Sesaat kemudian, perempuan tersebut mengeluarkan senjata api jenis FN dan menodongkannya ke arah anggota Paspampres.

"Tepat di pintu masuk Istana Merdeka dia menghampiri anggota Paspampres yang sedang siaga dengan menodongkan senjata api jenis FN," ungkap Latif.


Melihat kejadian itu, petugas yang sedang mengatur arus lalu lintas pun langsung bergegas mendekati perempuan itu dan merampas pistol di tangannya.

Perempuan tersebut kemudian langsung diamankan dan digeledah oleh petugas bersama anggota Paspampres.

"Anggota langsung merebut senpi dari tangan wanita atau orang tak dikenal tersebut," kata Latif.

Baca juga: Coba Terobos Istana Negara, Wanita Bercadar Todong Paspampres Pakai Pistol FN

Menurut Latif, petugas di lapangan kemudian berkoordinasi dengan jajaran Subdit Kamneg Ditreskrimum Polda Metro Jaya untuk menindaklanjuti peristiwa tersebut.

"Tadi satu orang perempuannya. Sekarang masih diperiksa oleh Subdit Kamneg Ditreskrimum Polda Metro Jaya," tutur Latif.

Adapun Jokowi pada hari ini sudah tiba di Pasar Klandasan, Balikpapan, sekitar pukul 10.00 WIB. Jokowi yang mengenakan kemeja putih dan celana kain hitam langsung menyapa warga di pintu masuk pasar.

Ribuan warga dan pedagang di Pasar Klandasan, yang sudah menunggu kedatangan orang nomor satu di Indonesia itu, menyambut dengan histeris iring-iringan mobil Presiden yang tiba Pasar Klandasan.

Baca juga: Blusukan ke Pasar Klandasan Balikpapan, Jokowi Jadi Rebutan Ibu-ibu yang Ingin Bersalaman

Dalam kesempatan itu, Jokowi langsung membagikan paket batuan sosial (bansos) kepada para pedagang. Jokowi juga menanyakan pergerakan ekonomi di Pasar Klandasan.

Setelah mengunjungi Pasar Klandasan, Presiden dan rombongan langsung bertolak menuju kantor pos yang tak jauh dari Pasar Klandasan.

Setelahnya, Presiden akan berangkat menuju Ibu Kota Negara (IKN) di Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), melalui jalur laut di Pelabuhan Semayang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com