Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 03/11/2022, 20:24 WIB
M Chaerul Halim,
Nursita Sari

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Seorang penjual es balok berinisial AR (28) menjadi korban tabrak lari oleh pengemudi mobil sport utility vehicle (SUV) di Jalan Cinere Raya, Depok, pada Selasa (1/11/2022).

Istri korban, Mega (22), mengatakan, kejadian berawal saat AR baru keluar rumah dengan mengendarai motor untuk menjual es balok kepada para pelanggannya sekitar pukul 04.10 WIB.

Berselang lima menit kemudian, AR tertabrak mobil SUV di depan Toko Baja Biru Limo.

"Pas di jalan, (AR) ditabrak dari belakang oleh minibus SUV, kejadian ditabraknya jam 04.20 WIB," kata Mega saat dihubungi, Kamis (3/11/2022).

Baca juga: Sebelum Dibantai Ayah di Depok, Anak yang Biasa Ceria Itu Selalu Murung...

Pelaku tak menolong korban yang kondisinya berlumuran darah.

"Korban tidak ditolong atau dibantu, melainkan korban ditinggal begitu saja dengan posisi berlumuran darah," ujar Mega.

Akibat kejadian itu, korban mengalami patah tulang di bagian tangan dan luka di bagian kepala.

"Yang luka jari tangan patah, dagu sobek, pelipis mata sobek, gigi atas rontok semua dan ada benturan di kepala," imbuh dia.

Baca juga: Pria Tertabrak KRL di Pelintasan Ratujaya Depok, Mulanya Bersandar di Pinggir Rel...

Adapun aksi tabrak lari itu terekam kamera pengawas dan videonya viral di media sosial Instagram @infodepok24 pada Rabu (2/11/2022).

Dalam video tersebut terlihat penjual es balok yang tengah mengendarai motor ditabrak pengemudi mobil, lalu terseret dan terlempar dari kendaraannya.

Korban terlihat terkapar di pinggir jalan.

Pengemudi mobil yang menabrak penjual es balok itu tampak berhenti sejenak, tetapi enggan menolong korban.

"Korban mengalami luka yang lumayan parah di leher dan kepala. Korban sudah dibawa ke RS Marinir tapi terkendala biaya, sekarang rawat jalan di rumah," demikian keterangan unggahan tersebut.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by INFO DEPOK (@infodepok24)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Banjir di Jalan Margonda-Arif Rahman Hakim Depok Surut, Aktivitas Lalin Lancar

Banjir di Jalan Margonda-Arif Rahman Hakim Depok Surut, Aktivitas Lalin Lancar

Megapolitan
Perbaikan Eskalator Stasiun Bekasi Ditargetkan Selesai Awal Desember

Perbaikan Eskalator Stasiun Bekasi Ditargetkan Selesai Awal Desember

Megapolitan
Ulah Pengemudi Nissan Xtrail di Cengkareng: Terobos Pintu Pelintasan dan Tabrak Penjaga Pelintasan, Berujung Tertabrak KRL

Ulah Pengemudi Nissan Xtrail di Cengkareng: Terobos Pintu Pelintasan dan Tabrak Penjaga Pelintasan, Berujung Tertabrak KRL

Megapolitan
BPBD DKI: 25 RT di Jaktim Masih Banjir Pagi Ini, Ketinggian Air Capai 2,1 Meter

BPBD DKI: 25 RT di Jaktim Masih Banjir Pagi Ini, Ketinggian Air Capai 2,1 Meter

Megapolitan
Selain Firli Bahuri, Hari Ini Polisi Juga Periksa Alex Tirta di Bareskrim Polri

Selain Firli Bahuri, Hari Ini Polisi Juga Periksa Alex Tirta di Bareskrim Polri

Megapolitan
Kisah Mereka yang Meninggal dalam Kesunyian...

Kisah Mereka yang Meninggal dalam Kesunyian...

Megapolitan
Baru Hujan Sehari Jakarta Kembali Kebanjiran, Sederet Penanganan Pemprov DKI Dipertanyakan

Baru Hujan Sehari Jakarta Kembali Kebanjiran, Sederet Penanganan Pemprov DKI Dipertanyakan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Duduk Perkara Kasus Guru Digaji Rp 300.000 meski Terima Kuitansi Rp 9 Juta | Buruh Demo Tuntut Kenaikan UMK Bekasi 2024

[POPULER JABODETABEK] Duduk Perkara Kasus Guru Digaji Rp 300.000 meski Terima Kuitansi Rp 9 Juta | Buruh Demo Tuntut Kenaikan UMK Bekasi 2024

Megapolitan
Tanggal 3 Desember Memperingati Hari Apa?

Tanggal 3 Desember Memperingati Hari Apa?

Megapolitan
Kenali “STOP”, Langkah untuk Kejar Target Jakarta Bebas HIV pada 2027

Kenali “STOP”, Langkah untuk Kejar Target Jakarta Bebas HIV pada 2027

Megapolitan
Kamis Malam, Massa Buruh yang Protes Kenaikan UMK Kota Bekasi 2024 Akhirnya Bubar

Kamis Malam, Massa Buruh yang Protes Kenaikan UMK Kota Bekasi 2024 Akhirnya Bubar

Megapolitan
Polisi Belum Tetapkan Penabrak Penjaga Pelintasan Kereta di Cengkareng sebagai Tersangka

Polisi Belum Tetapkan Penabrak Penjaga Pelintasan Kereta di Cengkareng sebagai Tersangka

Megapolitan
Pencuri Sepatu di Pesanggrahan Kerap Jual Barang Curian di 'Pasar Gelap' Jakarta Utara

Pencuri Sepatu di Pesanggrahan Kerap Jual Barang Curian di "Pasar Gelap" Jakarta Utara

Megapolitan
2 Karyawan Pencuri Barang Milik Bosnya di Cipayung Ditangkap Saat Kabur ke Purwakarta

2 Karyawan Pencuri Barang Milik Bosnya di Cipayung Ditangkap Saat Kabur ke Purwakarta

Megapolitan
Kasus Oknum Polri Tak Netral, Aiman Bingung Dilaporkan 6 Pihak di Hari yang Sama

Kasus Oknum Polri Tak Netral, Aiman Bingung Dilaporkan 6 Pihak di Hari yang Sama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com