Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kak Seto Temui Heru Budi, Bahas Acara "Kongres Anak Indonesia" yang Bakal Digelar di Jakarta

Kompas.com - 08/11/2022, 19:52 WIB
Tria Sutrisna,
Ihsanuddin

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI) Seto Mulyadi bertemu dengan Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono, Selasa (8/11/2022).

Pertemuan itu membahas rencana pelaksanaan Kongres Anak Indonesia yang hendak digelar di DKI Jakarta pada 25 - 27 November 2022.

"Pertemuan ini sehubungan dengan akan diselenggarakannya Kongres Anak Indonesia yang ke-15 yang semula hendak dilaksanakan di Kalimantan Barat," ujar Seto saat dihubungi, Selasa malam.

Baca juga: Kakek yang Cucunya Dicabuli di Tangerang Pernah Ditelepon Kak Seto, tapi Tak Ada Tindak Lanjut

Namun, kata Seto, pelaksanaan kegiatan yang akan melibatkan 350 anak-anak dari seluruh wilayah Indonesia itu tertunda karena pandemi Covid-19.

Setelah dilakukan pembahasan lebih lanjut, kegiatan tersebut diputuskan digelar secara daring dan luring di Ibu Kota.

"Karena belum semua daerah berani mengirimkan anak-anaknya, akhirnya teman-teman di daerah mengusulkan acara secara hybrid. Ada yang datang di Jakarta, ada yang Zoom," kata Seto.

Menurut Seto, penunjukan DKI Jakarta sebagai "tuan rumah" Kongres Anak Indonesia ke-15 karena mempertimbangkan faktor geografi.

Anak-anak dari provinsi sekitar seperti Jawa Barat, dan Banten masih memungkinkan untuk hadir secara langsung ke lokasi acara.

"Kenapa DKI? karena minimal sekali bisa dihadiri oleh tiga provinsi, Jakarta, Banten, dan Jawa Barat. Jadi kan anak-anak di Jabodetabek bisa hadir," ungkap Seto.

Baca juga: Kak Seto Mengeluh: Gubernur Anies Selalu Sibuk, Belum Bentuk Sparta untuk Lindungi Anak dari Pemerkosaan

"Akhirnya kita bicarakan dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan ternyata disetujui. Jadi di sponsori oleh DKI Jakarta. Makanya tadi dibicarakan teknisnya" ungkap Seto.

Adapun saat ini pihaknya bersama Pemerintah Provinsi DKI Jakarta masih akan membahas lebih lanjut teknis dan lokasi penyelenggaraan kegiatan tersebut.

"Untuk tanggal sudah pasti pada 25-27 November 2022. Sementara lokasi masih dipertimbangkan beberapa alternatif, salah satunya di kawasan Ancol," pungkas Seto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com