JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua RT 07 RW 15 Citra Garden 1 Asiung mengatakan, empat anggota keluarga yang ditemukan meninggal dunia dalam keadaan busuk di rumah, rencananya akan dikremasi Senin (14/11/202022).
Kremasi yang sebelumnya direncanakan pada Minggu (14/11/2022) ditunda, lantaran menanti keluarga dari luar kota.
"Tadi, update terbaru, kakak korban bilang akan mengambil jenazah Senin. Enggak jadi besok. Soalnya dia dari Yogyakarta," kata Asiung di kediamannya, Sabtu (12/11/2022) malam.
Baca juga: Tetangga Sebelah Rumah Satu Keluarga Tewas di Kalideres Pernah Cium Bau Busuk Februari 2022
Selain itu, Asiung mengatakan bahwa jenazah baru dikremasi lusa lantaran rumah kremasi yang dituju di Cilincing, Jakarta Utara, penuh.
"Katanya sih penuh buat besok siang. Satu aja susah, ini kan empat jenazah," lanjut Asiung.
Sebelumnya diberitakan, warga perumahan Citra Garden geger karena ditemukan empat jenazah yang merupakan satu keluarga di dalam sebuah rumah, Kamis (10/11/2022).
Baca juga: Keluarga yang Tewas di Kalideres Tertutup, Polisi Kesulitan Ungkap Penyebab Kematian
Warga sebelumnya mencari sumber bau tak sedap yang merebak di area permukimannya.
Akhirnya, warga dan polisi mendobrak jendela rumah dan menemukan empat orang itu dalam keadaan tewas di ruangan berbeda-beda.
Keempat orang itu diidentifikasi sebagai Rudyanto Gunawan (71) dan sang istri bernama Margaretha Gunawan (68).
Lalu anak dari keduanya, Dian (42). Sedangkan yang terakhir, Budyanto Gunawan, ipar dari Rudyanto.
Keempat jenazah langsung dibawa ke RS Polri Kramat Jati pada Kamis malam.
Polisi belum bisa menyimpulkan penyebab tewasnya keempat orang itu. Dari hasil otopsi, tidak ada tanda kekerasan maupun zat/unsur berbahaya di organ dalam mereka.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.