Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Korea Selatan Ikut Bangun MRT Rute Fatmawati-Kampung Rambutan

Kompas.com - 15/11/2022, 12:00 WIB
Muhammad Naufal,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menghadiri penandatanganan nota kesepahaman antara Indonesia dengan Korea Selatan terkait pembangunan trek mass rapid transit (MRT) Jakarta pada Senin (14/11/2022).

Proses penandatanganan momerandum of understanding (MoU) ini berlangsung saat rangkaian Presidensi Group of 20 (G20) di Bali, Senin kemarin.

Baca juga: Jepang, Inggris, hingga Korea Selatan Sepakat Ikut Bangun MRT Jakarta pada Momen G20

Isi MoU itu terkait pembangunan rute MRT Jakarta Fase 4 Fatmawati-Kampung Rambutan.

Heru menyatakan pembangunan rute MRT Fase 4 itu adalah upaya untuk mengembangkan kawasan transit oriented development (TOD) di Ibu Kota.

"Pembangunan MRT Jakarta Fase 4 merupakan salah satu upaya menciptakan moda transportasi publik berorientasi transit yang semakin luas dan berkembang," kata Heru dalam keterangan resmi, dikutip Selasa (15/11/2022).

Ia berharap, pembangunan rute MRT Fatmawati-Kampung Rambutan itu bisa menjadi solusi atas kemacetan di Jakarta.

Baca juga: Simpang Gajah Mada Plaza Ditutup Mulai Hari Ini, Ada Pengerjaan Stasiun MRT Sawah Besar

Selain itu, Heru juga berharap bahwa upaya pengembangan TOD itu bisa membuat masyarakat beralih menjadi pengguna transportasi umum.

"Semoga upaya ini dapat mendorong perubahan perilaku dan gaya hidup masyarakat dalam bertransportasi ramah lingkungan dan berkelanjutan, selain juga bisa menjadi solusi untuk mengurai kemacetan," urai eks Wali Kota Jakarta Utara tersebut.

Penandatanganan MoU pembangunan rute MRT Jakarta Fase 4 Fatmawati-Kampung Rambutan ini dihadiri oleh Menteri Pertanahan, Infrastruktur, dan Transportasi Korea Selatan Won Hee-Ryong dan Dubes RI untuk Korea Selatan Gandi Sulistiyanto.

Selain Korea Selatan, pada hari yang sama, Pemerintah Indonesia juga menandatangi perjanjian kerja sama dengan Pemerintah Jepang dan Inggris.

Baca juga: Dishub DKI Anggarkan Rp 40 Miliar untuk Pembebasan Lahan Proyek MRT Jakarta

Heru pun mengapresiasi Jepang dan Inggris yang ikut serta dalam pembangunan trek MRT Jakarta.

"Alhamdulillah, tadi (Senin) sudah dilakukan penandatanganan kerja sama dengan Inggris dan Jepang. Tentu, kita apresiasi partisipasi kedua negara tersebut dalam pengembangan fase-fase MRT," ujar dia.

Untuk diketahui, Pemerintah Indonesia dengan Pemerintah Jepang menandatangani momerandum of cooperation (MoC) berkait kelanjutan pembangunan trek MRT Jakarta East-West Fase 1.

Sementara itu, antara Pemerintah Indonesia-Pemerintah Inggris menandatangani Letter of Intent (LoI) berkait kerja sama pembangunan trek MRT Jakarta.

Baca juga: Rel Trem Peninggalan Zaman Belanda yang Ditemukan di Lokasi Proyek MRT Akan Direlokasi

Penandatanganan juga disaksikan oleh Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Megapolitan
Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Megapolitan
Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Megapolitan
Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Megapolitan
Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Megapolitan
Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Megapolitan
Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Megapolitan
Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com