Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Meski Tak Wajib, Banyak Jemaah Umroh tetap Vaksin Meningitis di Bandara Soetta

Kompas.com - 18/11/2022, 21:31 WIB
Ellyvon Pranita,
Ihsanuddin

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kelas I Bandara Soekarno-Hatta, Kota Tangerang, tidak lagi mewajibkan vaksin meningitis sebagai syarat calon jemaah umrah.

Meski demikian, tetap banyak jemaah umroh yang meminta divaksin meningitis di Bandara Soekarno-Hatta.

Kepala KKP Kelas I Bandara Soekarno-Hatta, Naning Nugrahini mengatakan, vaksin meningitis saat ini hanya diwajibkan kepada calon jemaah haji saja.

“Seluruh jemaah umrah yang melintasi Bandara Soekarno-Hatta, kami sudah tidak periksa dokumen sertifikat vaksin meningitis lagi,” kata Naning pada Jumat (18/11/2022).

Baca juga: Vaksin Meningitis Tetap Disarankan untuk Jemaah Umrah dengan Komorbid

Kebijakan tersebut sesuai dengan Ketetapan Surat Edaran Kementerian Kesehatan Nomor HK.02.02/C/I/9325/2022 tentang Pelaksanaan Vaksinasi Meningitis bagi Jemaah Haji dan Umrah, yang telah diterbitkan pada 11 November 2022.

Sementara, pemberlakuan tidak diwajibkannya vaksin meningitis bagi calon jemaah umrah di Bandara Soekarno-Hatta baru dilakukan mulai tanggal 14 November 2022.

Pihak bandara saat ini tidak lagi melakukan pemeriksaan sertifikat vaksin meningitis tersebut.

Akan tetapi, Naning berujar, meskipun sudah tidak diwajibkan lagi, vaksin meningitis masih tetap direkomendasikan kepada calon jemaah umrah yang memiliki penyakit komorbid.

Baca juga: Kemenkes Tetapkan Perjalanan Umrah Tak Perlu Vaksin Meningitis

Bagi jemaah umrah yang memiliki riwayat penyakit komorbid atau penyerta, tetapi belum mendapatkan vaksin meningitis sebelumnya, maka bisa melakukannya di Bandara Soekarno-Hatta.

“Vaksinasi bisa dilakukan di fasilitas kesehatan yang telah kami buka di Bandara Soekarno-Hatta,” ujarnya.

Kendati tidak lagi menjadi vaksin yang wajib, menurut Naning, sampai saat ini masih banyak sekali jemaah umrah tetap meminta untuk divaksin meningitis demi menjaga kesehatan dirinya.

Sebab, vaksin meningitis tersebut sangat bermanfaat untuk melindungi diri dari risiko penularan penyakit.

Baca juga: Vaksin Meningitis untuk Jemaah Umrah Tersedia, Kemenkes: 150.000 Dosis Terdistribusi

Sehingga, jemaah harusnya berpikir untuk mendapatkan imunisasi meningitis saat ini bukanlah sekedar pemenuhan syarat keberangkatan umrah ataupun tidak.

"Masih ada, bahkan tiap hari ada 100 orang yang melakukan vaksinasi umrah di Bandara Soekarno-Hatta. Artinya kesadaran jemaah sudah cukup tinggi untuk melindungi dirinya dari meningitis," jelas Naning.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Megapolitan
Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Megapolitan
Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Megapolitan
Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Megapolitan
Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Megapolitan
Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Megapolitan
Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Megapolitan
Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Megapolitan
Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com