Jika ada suatu hal atau seseorang yang mencurigakan dan berbuat kriminal, petugas keamanan di ruang kontrol CCTV akan saling berkoordinasi dengan petugas keamanan di lapangan.
"Jadi pernah petugas dari CCTV melihat ada pencuri yang hendak ngambil jam tangan jemaah yang lagi wudhu. Petugas itu langsung koordinasi dengan petugas di lapangan. Pencuri lalu diamankan," kata operator CCTV Masjid Istiqlal, Ika Jaya Kusuma, Rabu (14/12/2022), dikutip dari TribunJakarta.com.
Sejumlah CCTV yang terpasang di Masjid Istiqlal memiliki teknologi yang canggih sehingga tidak sekadar pemantau.
Baca juga: Kisah Friedrich Silaban, Arsitek Nasrani Perancang Masjid Istiqlal yang Hidup Susah
Sistem pengawasan CCTV di Masjid Istiqlal semakin mutakhir karena ada yang menggunakan teknologi artificial inteligence (AI) atau kecerdasan buatan.
Dengan CCTV teknologi tersebut, pihak pengelola Masjid Istiqlal bisa mengetahui jemaat yang datang menggunakan masker atau tidak, mengetahui jumlah kendaraan yang hilir mudik, hingga membaca pelat nomor kendaraan dengan detail.
Tak hanya itu, teknologi AI pada kamera CCTV di Masjid Istiqlal juga membantu pengawas ketika ruangan tertentu dimasuki oleh orang lain karena dapat menjadi alarm.
Lewat CCTV berteknologi AI tersebut, Ika juga mengaku sudah seperti pengasuh anak secara virtual untuk mengingatkan anak-anak agar tertib.
Jika menemukan anak-anak yang berlarian atau mengganggu ketertiban, Ika langsung berkoordinasi dengan petugas untuk memberi tahu.
Terkait dengan CCTV berteknologi AI di Masjid Istiqlal, diketahui bahwa itu berjumlah 56 buah.
Baca juga: Sejarah Panjang Masjid Istiqlal: Dicanangkan Soekarno, Diresmikan Soeharto, Direnovasi Jokowi
Wakil Kepala Bidang Riayah Masjid Istiqlal, Her Pramtama mengatakan kamera CCTV berteknologi AI yang terpasang di Istiqlal sebanyak 35 persen yaitu 56 buah dari 160 CCTV.
Kamera CCTV berteknologi AI dipasang di pintu-pintu masuk yang banyak dilewati oleh jemaah sehingga fungsinya menjadi bermanfaat.
Pemasangan kamera CCTV ini dilakukan ketika Masjid Istiqlal direnovasi besar-besaran atas Instruksi Presiden Joko Widodo pada 2019 silam.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.