Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketika Sinterklas Bagi-bagi Hadiah di Gereja Kampung Sawah, Langsung Disambut Anak-anak...

Kompas.com - 25/12/2022, 14:52 WIB
Nabilla Ramadhian,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Perayaan Natal identik dengan sosok Sinterklas, lelaki bertubuh tambun yang mengenakan pakaian dan topi berwarna merah dan putih.

Biasanya, Sinterklas terlihat membawa sebuah kantong besar berisi hadiah sembari menunggangi kereta luncur yang ditarik sejumlah rusa.

Namun, ada yang berbeda dari sosok Sinterklas yang tiba-tiba muncul di Gereja Katolik Santo Servatius, Kampung Sawah, Kecamatan Pondok Melati, Kota Bekasi, Minggu (25/12/2022).

Berdasarkan pantauan Kompas.com di lokasi, sosok Sinterklas yang membawa sebuah kantong besar berisi hadiah datang bersama sesosok penyihir berjubah dan bertopi hitam, bukan kereta luncur.

Baca juga: Potret Toleransi di Gereja Kampung Sawah, Para Santri Hibur Jemaat Saat Misa Kudus

Mereka muncul setelah Misa Kudus untuk menghibur anak-anak yang menghadiri Misa Anak. Sesaat setelah memasuki gereja, Sinterklas disambut dengan meriah oleh anak-anak.

Ada anak-anak yang berlalu-lalang di depan Sinterklas untuk melihatnya dari dekat, ada pula yang menghampirinya.

"Pembagian hadiah hanya baru dilakukan kalau area di tengah sudah steril. Anak-anak bisa berbaris di sini," kata seorang panitia perayaan Natal di Gereja Santo Servatius.

Baca juga: Antusiasme Anak-anak Mengikuti Misa Kudus di Gereja Santo Servatius Kampung Sawah

Namun, sebelum anak-anak berbaris dan Sinterklas membagikan hadiah, para panitia meminta anak-anak bernyanyi terlebih dulu.

Usai anak-anak bernyanyi, panitia mengimbau orangtua membantu mengatur anak-anak untuk berbaris dengan tertib di area tengah yang sudah dikosongkan.

Panitia juga mengingatkan orangtua untuk memastikan bahwa anak-anaknya telah menggunakan gelang.

"Hadiah akan diberikan kepada anak-anak yang memakai gelang di tangannya. Yang belum punya, akan dikasih gelang dulu," kata panitia.

Baca juga: Saat Dewan Paroki Gereja Kampung Sawah Berpantun dalam Sambutan Misa Kudus...

Usai memastikan anak-anak sudah menggunakan gelang, panitia mengatur barisan anak-anak yang hendak diberi hadiah oleh Sinterklas.

Kompas.com juga mendapatkan hadiah dari Sinterklas yang dibalut sebuah tas kain berukuran kecil berwarna merah, dengan tali berwarna hijau.

Hadiah dalam tas berwarna khas ornamen Natal ini terdiri dari enam makanan ringan dengan rasa gurih dan manis, dua roti empuk yang bertekstur halus, dan sekotak kecil susu cokelat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

Megapolitan
Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Megapolitan
Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com