Penculik anak tersebut menjual kepada MR yang bekerja sebagai pengumpul barang bekas dengan harga Rp 400.000 pada 7 Desember 2022.
Pergerakan pelaku itu berhasil diungkap polisi lewat penelusuran CCTV di ruas Jalan Industri, Sawah Besar, Jakarta Pusat.
Komarudin mengatakan jajarannya sempat melihat pergerakan pelaku dari kamera CCTV di Jalan Industri Raya, Sawah Besar.
"Yang terakhir kami mendapatkan rekaman CCTV di Jalan Industri," kata Komarudin saat dikonfirmasi, Selasa (27/12/2022).
Namun, dalam rekaman kamera CCTV itu, pergerakan pelaku terekam dari jarak yang cukup jauh sehingga identitas pelaku belum diketahui pada saat itu.
Baca juga: Momen Haru Saat Malika Bertemu Orangtuanya: Tak Henti Berpelukan Sambil Terus Menangis
Komarudin melanjutkan, dalam sisi yang berbeda, CCTV pada ruas jalan tersebut menampilkan aktivitas pelaku yang kerap tidur di emperan toko.
Tim Pelayanan, Pengawasan dan Pengendalian Sosial (P3S) Suku Dinas Sosial (Sudinsos) Jakarta Utara (Jakut) pun ikut mencari Malika di lokasi pemulung daerah itu pada Senin (2/1/2023).
Komandan Pleton Tim Reaksi Cepat P3S Sudinsos Jakarta Utara Tommy Ariyanto mengatakan, pencarian ditempuh setelah adanya informasi dari pihak Kepolisian Resor Metro Jakarta Pusat bahwa pelaku diduga pemulung di wilayah Jakarta Utara.
"Kami telah menyampaikan foto penculik dan korban kepada setiap pemulung yang ditemui dalam operasi kami menyisir para penyandang masalah kesejahteraan sosial (PMKS)," tutur Tommy, dilansir dari Antara, Senin (2/1/2023).
Baca juga: Bawa Kabur Malika Selama 26 Hari, Pelaku Mengaku Tak Berniat Menculik: Saya Ingat Anak
Salah seorang pemulung yang ditanyai petugas P3S Sudinsos Jakut di daerah Koja, Udin Syihabudin (46), mengenali wajah Malika (6) dari foto yang ditunjukkan oleh petugas.
"Saya cuma kenal mukanya saja, memang anak di foto itu jalan dua hari lalu di jalan," kata Udin kepada petugas P3S Sudinsos Jakut.
Komarudin mengatakan, kepolisian mendapat informasi bahwa terduga pelaku berada di sekitar Tangerang pada Senin (2/1/2023) malam pukul 21.30 WIB..
"Ini adalah informasi ketiga yang kami dapati dan kebetulan yang ditugaskan untuk menyisir di wilayah Tangerang langsung mendekati titik di mana terduga pelaku sempat terlihat," tutur Komarudin, Selasa (3/1/2023).
Saat itu, kata dia, polisi sempat ragu mengingat saat penangkapan keberadaan Malika tidak terlihat. Namun, setelah didekati ternyata korban berada di dalam gerobak.
Sebelumnya, Komarudin mengatakan kepolisian sempat mendapatkan dua informasi serupa bahwa terduga pelaku berada di wilayah Tangerang.
Baca juga: Penculikan Tak Berhenti Usai Pelaku Ditangkap, KPAI Desak Pemerintah Kawal Masa Depan Malika