Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pedagang Kue Subuh Senen Jaya yang Direlokasi Bakal Dapat Tempat Lebih Luas

Kompas.com - 12/01/2023, 12:50 WIB
Zintan Prihatini,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Semua pedagang di Pasar Kue Subuh Senen Jaya Blok 5, Jakarta Pusat bakal direlokasi ke gedung baru yang lebih luas dan nyaman.

Area Blok 5 yang kini masih ditempati oleh ratusan pedagang itu dinilai sudah sangat padat.

Manajer Persewaan Senen Jaya 1 dan 2 Anton Susilo Nugroho mengungkapkan, pedagang rencananya direlokasi ke Blok 1 dan 2 Pasar Senen Jaya.

Baca juga: Bukan Tutup Permanen, Pasar Kue Subuh Senen Jaya Direlokasi ke Tempat Baru

"Kalau untuk fasilitasnya itu parkirannya jauh lebih luas, dan lebih nyaman. Kemudian bangunannya pasti lebih baru jadi aksesnya juga pasti lebih mudah," ujar Anton saat dihubungi Kompas.com, Kamis (12/1/2023).

Relokasi sentra jajanan dan kue tradisional dari Blok 5 itu juga dinilai akan memudahkan pembeli. Sebab, lokasi Blok 1 dan 2 Pasar Senen Jaya yang berdekatan dengan halte bus transjakarta Senen.

"Kalau mau naik public transportation lain seperti KRL juga tinggal nyebrang dari Stasiun Pasar Senen," jelas Anton.

"Karena kami ada di corner, jadi kami punya tiga pintu masuk, aksesnya lebih banyak sebenarnya," sambung dia.

Baca juga: Bukan Tutup Permanen, Pasar Kue Subuh Senen Jaya Direlokasi ke Tempat Baru

Anton memastikan bahwa Pasar Kue Subuh Senen Jaya bukan tutup permanen melainkan direlokasi. Namun, Blok 5 yang menjadi lokasi pedagang menjajakan kue akan ditutup.

"Sebenarnya kalau di Blok 5-nya tutup itu memang kami tutup, tapi kami relokasi. Bukan tutup permanen, tapi relokasi ke lokasi yang lebih baru dan nyaman," ungkap Anton.

Para pedagang dapat melanjutkan berdagang di tempat baru mulai 10 Februari 2023 mendatang.

Keputusan untuk pindah lokasi juga telah disosialisasikan sejak tiga bulan lalu melalui spanduk maupun koordinator pasar.

"Untuk harga sewa saya pastikan sama ke koordinator pedagang. Terkait harga sewa tidak ada perubahan dari lokasi lama ke lokasi baru," kata dia.

Baca juga: Pasar Kue Subuh Senen Tetap Ramai Pembeli Usai Disebut Bakal Tutup 10 Februari 2023

Sebelumnya beredar kabar bahwa pusat kue dan jajanan tradisional Kue Subuh Senen Jaya bakal ditutup pada 10 Februari 2023.

Informasi itu diunggah akun Instagram @senenjayaofficial. Dinarasikan bahwa pasar beroperasi terakhir kali pada 9 Februari 2023.

"Dengan berat hati Minja mengumumkan bahwa Kue Subuh Senen Jaya blok 5 akan tutup. Terimakasih kepada seluruh pelanggan setia Kue Subuh Senen Jaya blok 5. Kami masih akan buka hingga 9 Februari 2023," tulis admin @senenjayaofficial dikutip Kompas.com, Kamis.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Megapolitan
Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com