Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebulan Menghilang Usai Pamit ke Bioskop, Ella Akhirnya Serahkan Diri ke Polsek Duren Sawit

Kompas.com - 12/01/2023, 15:20 WIB
Nabilla Ramadhian,
Irfan Maullana

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang remaja bernama Ella (16) yang dilaporkan orangtuanya hilang kontak sejak 19 November 2022 akhirnya muncul dengan menyerahkan diri ke Polsek Duren Sawit, Jakarta Timur, Kamis (12/1/2023).

"Setelah kami cek, ternyata si Ella ini tahu dia di media sosial ada terus. Dia mau meluruskan pemberitaan ini," kata Kapolsek Duren Sawit Kompol Martson Marbun di Polsek Duren Sawit, Jakarta Timur, Kamis.

Berdasarkan keterangan awal, Ella, berada di Jakarta Barat. Dia mendatangi rumah pacarnya, Alam, pria yang selama ini dituduh telah menculik Ella, di Pondok Kelapa, Jakarta Timur.

Baca juga: Seorang Remaja Hilang Usai Pamit ke Bioskop Buaran pada November 2022

Di sana Ella bertemu dengan ibu Alam, kemudian mereka berdua dijemput oleh pihak kepolisian untuk dibawa ke Polsek Duren Sawit.

"Dia (Ella) datang ke sana (rumah Alam). Akhirnya si Alam menghubungi kami, mau meluruskan ke kantor polisi," terang Marbun.

Pada Kamis, Ella ditemani oleh ibu Alam dan berkunjung ke Polsek Duren Sawit. Sementara itu, Alam tampak tidak hadir di lokasi.

Kegiatan selama hilang

Berkaitan dengan kegiatan Ella selama satu bulan tidak mengabari keluarganya, kata Marbun, gadis tersebut hanya nongkrong di kos-kosan di daerah Jakarta Barat.

Meski demikian, Marbun menuturkan bahwa pihaknya masih belum mengetahui secara pasti apakah Ella memang bersama Alam atau tidak.

"(Kemungkinan Alam ditahan) Kalau kita lihat dari persoalan ini, kita enggak tahu dia bersama si Alam atau bukan kita enggak tahu," jelas Marbun.

Baca juga: Kronologi Remaja Hilang di Duren Sawit Usai Pamit ke Bioskop 2 Bulan Lalu

"Cuma bahasanya si Ella ini, dia pergi atas kemauan sendiri untuk nenangin diri. Bukan bersama dengan Alam," imbuh dia.

Saat ini, Marbun mengatakan bahwa pihaknya sedang melakukan pemeriksaan lebih lanjut untuk mendalami motif Ella kabur dari rumah.

Bersamaan dengan itu, orangtua Ella pun sedang dipanggil ke Polsek Duren Sawit untuk dilakukan penyerahan Ella.

Hilang usai pamit ke bioskop

Ella dikatakan sudah hilang kontak setelah pamit pergi ke bioskop bersama temannya pada 19 November 2022.

"Dia itu kabur dari rumah itu izin nonton bioskop sama teman-temannya," tutur Syafniel (53) selaku ayah Ella ketika dikonfirmasi, Selasa (10/1/2023).

Ella meminta izin pada Sabtu (19/11/2022) pagi sebelum Syafniel berangkat kerja.

Sekitar pukul 10.30 WIB, Ella mengirim pesan ke Syafniel melalui WhatsApp bahwa ia hendak pergi ke bioskop.

"Saya izinin, tapi pulang jangan malem-malem kata saya. Pergi dia itu siang itu, mungkin sekitar jam 10.30 WIB," ujar dia.

Baca juga: Ayah Remaja yang Hilang di Duren Sawit: Ada yang Mengaku Rawat Anak Saya, tapi Penipuan

Sampai sore, sekitar pukul 17.00-18.00 WIB, WhatsApp dan ponsel Ella masih aktif.

Sebab, pesan Syafniel yang menanyakan mengapa Ella belum pulang masih terkirim.

"Katanya sebentar lagi. Habis maghrib, saya pikir dia abis maghrib pulang. Isya saya WhatsApp pagi, udah enggak aktif nomornya," ungkap Syafniel.

Pada saat itu, Syafniel masih berprasangka baik dan mengira bahwa Ella kehabisan daya ponsel atau paket internet.

Namun, ketika ditunggu hingga tengah malam, bahkan Minggu (20/11/2022) pagi, Ella tidak kunjung kembali ke rumah.

"Saya tunggu sampe malem. Enggak juga pulang sampe tengah malem. Saya enggak bisa tidur (mikir) ke mana anak ini. Sampe pagi saya gelisah," jelas Syafniel.

Pencarian dan penggalian informasi seputar Ella kepada sanak saudara, teman-teman sekolahnya, hingga ke tukang ojek dan pengamen sudah dilakukan.

Namun, setelah sebulan melakukan beragam langkah tersebut, Syafniel akhirnya melaporkan hilangnya Ella ke Polsek Duren Sawit.

"Akhirnya saya laporan ke polisi. Di polisi, laporan diterima. Saya pegang laporannya, (tapi) sampai sekarang belum ada titik terang," ungkap Syafniel.

Syafniel tidak menampik bahwa ia terlalu lama melaporkan kehilangan Ella.

Namun, ia menjelaskan bahwa pihak keluarga berusaha untuk mencari Ella seorang diri selama satu bulan usai kepergian Ella dari rumah.

"Lapor ke Polsek tanggalnya saya lupa. Kalau enggak salah udah hampir sebulan baru saya lapor. Saya cari dulu dengan keluarga, siapa tahu ketemu," tutur dia.

Laporan juga langsung ditindaklanjuti. Hingga saat ini, pihak kepolisian masih membantu Syafniel untuk mencari keberadaan Ella.

"Polisi tindaklanjuti, ikut mencari, koordinasi, dan kami saling berbagi informasi," pungkas Syafniel.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Warga yang Buang Sampah Sembarangan di Dekat Lokbin Pasar Minggu Bakal Didenda Rp 500.000

Warga yang Buang Sampah Sembarangan di Dekat Lokbin Pasar Minggu Bakal Didenda Rp 500.000

Megapolitan
Sopir di Tangerang Curi Uang Majikan Rp 150 Juta, Ajak Istri Saat Beraksi

Sopir di Tangerang Curi Uang Majikan Rp 150 Juta, Ajak Istri Saat Beraksi

Megapolitan
Polisi: Kami Butuh Partisipasi Warga untuk Atasi Tawuran

Polisi: Kami Butuh Partisipasi Warga untuk Atasi Tawuran

Megapolitan
Toko Pakaian di Pecenongan Terbakar, Kepulan Asap Putih Bikin Pemadam Kewalahan

Toko Pakaian di Pecenongan Terbakar, Kepulan Asap Putih Bikin Pemadam Kewalahan

Megapolitan
Harapan Masyarakat untuk RTH Tubagus Angke, Nyaman Tanpa Praktik Prostitusi...

Harapan Masyarakat untuk RTH Tubagus Angke, Nyaman Tanpa Praktik Prostitusi...

Megapolitan
Jadwal LRT Jabodebek Terbaru Mei 2024

Jadwal LRT Jabodebek Terbaru Mei 2024

Megapolitan
Nahas, Balita di Matraman Tewas Terperosok ke Selokan Saat Main Hujan-hujanan

Nahas, Balita di Matraman Tewas Terperosok ke Selokan Saat Main Hujan-hujanan

Megapolitan
Proyek Pengembangan Stasiun Tanah Abang Ditargetkan Rampung Akhir 2024

Proyek Pengembangan Stasiun Tanah Abang Ditargetkan Rampung Akhir 2024

Megapolitan
Polisi Bakal Pertemukan Perwakilan Warga Klender dan Cipinang Muara demi Atasi Tawuran di Pasar Deprok

Polisi Bakal Pertemukan Perwakilan Warga Klender dan Cipinang Muara demi Atasi Tawuran di Pasar Deprok

Megapolitan
Ketika Si Kribo Apes Usai 'Diviralkan' Pemilik Warteg karena Bayar Makan Sesukanya...

Ketika Si Kribo Apes Usai "Diviralkan" Pemilik Warteg karena Bayar Makan Sesukanya...

Megapolitan
3 Orang Tewas akibat Kebakaran Kapal di Muara Baru

3 Orang Tewas akibat Kebakaran Kapal di Muara Baru

Megapolitan
PPKUKM Akui Tumpukan Sampah 3 Ton Jadi Faktor Utama Sepinya Lokbin Pasar Minggu

PPKUKM Akui Tumpukan Sampah 3 Ton Jadi Faktor Utama Sepinya Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
3 Kapal Nelayan di Muara Baru Terbakar akibat Mesin Pendingin Ikan Meledak

3 Kapal Nelayan di Muara Baru Terbakar akibat Mesin Pendingin Ikan Meledak

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, Demokrat Ungkap Kriteria yang Cocok Jadi Cagub Jakarta

Jelang Pilkada 2024, Demokrat Ungkap Kriteria yang Cocok Jadi Cagub Jakarta

Megapolitan
Upaya Mencari Titik Terang Kasus Junior Tewas di Tangan Senior STIP

Upaya Mencari Titik Terang Kasus Junior Tewas di Tangan Senior STIP

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com