Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Remaja Hilang di Duren Sawit Usai Pamit ke Bioskop 2 Bulan Lalu

Kompas.com - 11/01/2023, 13:40 WIB
Nabilla Ramadhian,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang remaja bernama Ella (16) dilaporkan menghilang usai pamit untuk menonton di bioskop kawasan Duren Sawit, Jakarta Timur.

Syafniel (53), ayah Ella, menceritakan kronologi menghilangnya sang buah hati pada 19 November 2022.

"Dia itu kabur dari rumah itu izin nonton bioskop sama teman-temannya," tutur Syafniel ketika dikonfirmasi, Selasa (10/1/2023).

Ella meminta izin pada Sabtu (19/11/2022) pagi sebelum Syafniel berangkat kerja.

Baca juga: Seorang Remaja Hilang Usai Pamit ke Bioskop Buaran pada 30 Desember 2022

Sekitar pukul 10.30 WIB, Ella mengirim pesan kepada Syafniel melalui WhatsApp bahwa ia hendak pergi ke bioskop.

"Saya izinin, tapi pulang jangan malam-malam kata saya. Pergi dia itu siang itu, mungkin sekitar jam 10.30 WIB," ujar dia.

Sampai sore, sekitar pukul 17.00-18.00 WIB, nomor WhatsApp dan ponsel Ella masih aktif. Sebab, pesan Syafniel yang menanyakan alasan Ella belum pulang masih terkirim.

"Katanya sebentar lagi. Habis maghrib, saya pikir dia habis maghrib pulang. Isya saya WhatsApp lagi, sudah enggak aktif nomornya," ungkap Syafniel.

Baca juga: Kilas Balik Perpisahan Eny dan Ayah Tiko 13 Tahun Lalu: Tak Ada Pertengkaran, bahkan Ada Niat Kembali ke Rumah

Pada saat itu, Syafniel masih berprasangka baik dan mengira bahwa Ella kehabisan daya ponsel atau paket internet.

Namun, ketika ditunggu hingga Minggu (20/11/2022) pagi, Ella tidak kunjung kembali ke rumah.

"Saya tunggu sampai malam, enggak juga pulang sampai tengah malem. Saya enggak bisa tidur, (memikirkan) ke mana anak ini. Sampai pagi saya gelisah," jelas Syafniel.

Tak ada informasi dari teman-temannya

Pada Minggu pagi, Syafniel yang masih gelisah bergegas menghubungi teman-teman Ella untuk menanyakan keberadaan anaknya. Namun, tidak ada yang mengetahui keberadaan Ella.

Saat sang anak izin pergi ke bioskop, Syafniel juga tidak sempat menanyakan informasi kepada Ella soal teman yang menemaninya ke bioskop.

"Saya enggak tanya temannya siapa dan tinggal di mana. Biasanya ke mana-mana dia sama teman, tapi pulang. Ini 1-3 hari dan berlanjut seminggu (enggak pulang)," kata Syafniel.

Baca juga: Bubuk Kopi Bikin Ecky Pemutilasi Bisa Sembunyikan Jasad Angela Lebih dari Setahun

Selain bertanya kepada teman-teman Ella, Syafniel juga menanyakan informasi soal anaknya kepada sejumlah  orang, termasuk tukang ojek dan pengamen.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbuck Tutupi Kabah saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbuck Tutupi Kabah saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Megapolitan
Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Megapolitan
Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Megapolitan
PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com