JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang remaja bernama Ella (16) dilaporkan menghilang usai pamit untuk menonton di bioskop kawasan Duren Sawit, Jakarta Timur.
Syafniel (53), ayah Ella, menceritakan kronologi menghilangnya sang buah hati pada 19 November 2022.
"Dia itu kabur dari rumah itu izin nonton bioskop sama teman-temannya," tutur Syafniel ketika dikonfirmasi, Selasa (10/1/2023).
Ella meminta izin pada Sabtu (19/11/2022) pagi sebelum Syafniel berangkat kerja.
Baca juga: Seorang Remaja Hilang Usai Pamit ke Bioskop Buaran pada 30 Desember 2022
Sekitar pukul 10.30 WIB, Ella mengirim pesan kepada Syafniel melalui WhatsApp bahwa ia hendak pergi ke bioskop.
"Saya izinin, tapi pulang jangan malam-malam kata saya. Pergi dia itu siang itu, mungkin sekitar jam 10.30 WIB," ujar dia.
Sampai sore, sekitar pukul 17.00-18.00 WIB, nomor WhatsApp dan ponsel Ella masih aktif. Sebab, pesan Syafniel yang menanyakan alasan Ella belum pulang masih terkirim.
"Katanya sebentar lagi. Habis maghrib, saya pikir dia habis maghrib pulang. Isya saya WhatsApp lagi, sudah enggak aktif nomornya," ungkap Syafniel.
Pada saat itu, Syafniel masih berprasangka baik dan mengira bahwa Ella kehabisan daya ponsel atau paket internet.
Namun, ketika ditunggu hingga Minggu (20/11/2022) pagi, Ella tidak kunjung kembali ke rumah.
"Saya tunggu sampai malam, enggak juga pulang sampai tengah malem. Saya enggak bisa tidur, (memikirkan) ke mana anak ini. Sampai pagi saya gelisah," jelas Syafniel.
Pada Minggu pagi, Syafniel yang masih gelisah bergegas menghubungi teman-teman Ella untuk menanyakan keberadaan anaknya. Namun, tidak ada yang mengetahui keberadaan Ella.
Saat sang anak izin pergi ke bioskop, Syafniel juga tidak sempat menanyakan informasi kepada Ella soal teman yang menemaninya ke bioskop.
"Saya enggak tanya temannya siapa dan tinggal di mana. Biasanya ke mana-mana dia sama teman, tapi pulang. Ini 1-3 hari dan berlanjut seminggu (enggak pulang)," kata Syafniel.
Baca juga: Bubuk Kopi Bikin Ecky Pemutilasi Bisa Sembunyikan Jasad Angela Lebih dari Setahun
Selain bertanya kepada teman-teman Ella, Syafniel juga menanyakan informasi soal anaknya kepada sejumlah orang, termasuk tukang ojek dan pengamen.
Kendati demikian, upaya tersebut tidak membuahkan hasil hingga akhirnya ia memutuskan untuk melapor ke Polsek Duren Sawit sekitar sebulan kemudian.
"Akhirnya saya laporan ke polisi. Di polisi, laporan diterima. Saya pegang laporannya, (tapi) sampai sekarang belum ada titik terang," ungkap Syafniel.
Syafniel tidak menampik bahwa ia terlalu lama melaporkan kehilangan Ella.
Namun, ia menjelaskan bahwa pihak keluarga berusaha untuk mencari Ella seorang diri selama satu bulan usai kepergian Ella dari rumah.
"Lapor ke Polsek tanggalnya saya lupa. Kalau enggak salah sudah hampir sebulan baru saya lapor. Saya cari dulu dengan keluarga, siapa tahu ketemu," tutur dia.
Setelah sebulan mencari sendiri dan tidak ada hasilnya, Syafniel pun diberi saran oleh teman-teman dan keluarga untuk membuat laporan kepada polisi.
Baca juga: Heru Budi Soal Dugaan Korupsi Bansos 2020: Saya Enggak Tahu, Itu Kan Program Lama
Ia pun meminta anak tertuanya melaporkan kehilangan Ella ke polisi lantaran Syafniel saat itu sedang bekerja.
"Agak lama memang (laporannya). Sempat diomelin kenapa baru lapor sekarang. Saya kasih alasan, bilang dikira bisa ketemu (kalau) dicari sama keluarga," kata Syafniel.
Meski begitu, Polsek Duren Sawit tetap menerima laporan kehilangan Ella.
Laporan juga langsung ditindaklanjuti. Kini, pihak kepolisian masih mencari keberadaan Ella.
"Polisi tindak lanjuti, ikut mencari, koordinasi, dan kami saling berbagi informasi," pungkas dia.
Dihubungi secara terpisah, Kapolsek Duren Sawit Kompol Martson Marbun mengatakan bahwa pihaknya sudah menerima laporan tentang Ella.
“Laporan lima hari lalu (4 Januari 2023),” kata Marbun di Duren Sawit, Jakarta Timur, Senin (9/1/2023).
Marbun menerangkan, hingga Senin lalu, polisi telah memeriksa sekitar lima orang untuk menyelidiki kasus hilangnya Ella.
“Kami sudah melakukan pemeriksaan hampir lebih dari lima orang, baik dari keluarga korban, (pihak) bioskop, sekuriti, dan teman-temannya,” ungkap Marbun.
Baca juga: Mengenal ERP atau Jalan Berbayar Elektronik, Daftar Jalan yang Diterapkan hingga Tarifnya
Namun, hasilnya masih nihil. Pihak kepolisian belum menemukan titik terang berkait keberadaan Ella.
Marbun menuturkan bahwa polisi sedang berupaya memeriksa rekaman kamera CCTV di bioskop dan area sekitarnya.
“(Pihak bioskop) sementara enggak tahu (informasi seputar Ella). Namanya penonton ada banyak. Kami lagi upayakan (pemeriksaan rekaman kamera) CCTV di sekitar bioskop,” tutur Marbun.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.