Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Heru Budi Beberkan Kendala Pembuatan "Outlet" Sodetan Kali Ciliwung hingga Disebut Mangkrak

Kompas.com - 26/01/2023, 16:17 WIB
Muhammad Naufal,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengakui bahwa pembuatan jalur keluarnya air (outlet) di Kebon Nanas, Jakarta Timur, sempat mangkrak.

Hal ini Heru nyatakan usai Presiden Joko Widodo menyebutkan bahwa proyek pembangunan sodetan dari Kali Ciliwung ke Kanal Banjir Timur (KBT) mangkrak selama enam tahun.

Untuk diketahui, pembuatan outlet merupakan bagian dari proyek pembangunan sodetan.

Kata Heru, mangkraknya proyek itu karena ternyata harus ada pelebaran saluran pada outlet tersebut.

Sementara itu, di sekitar saluran outlet masih terdapat kediaman warga.

Baca juga: Jokowi Sebut Proyek Sodetan Ciliwung Mangkrak 6 Tahun, Ini Penjelasan Heru Budi

Ia berujar, pembebasan lahan itulah yang menjadikan pembuatan outlet sempat mangkrak.

"Yang di-outlet-nya, sejak berapa kurun waktu, itu memang (pembangunannya) berhenti karena salurannya harus dilebarkan. Di sana ada beberapa kendala, ada rumah warga," urainya dalam rekaman suara yang diterima Kompas.com, Kamis (26/1/2023).

"Terus, ada yang harus didetailkan data dengan Badan Pertanahan Nasional, dengan (Yayasan) Trisakti, dan sekarang sudah selesai," sambung Heru.

Di sisi lain, eks Wali Kota Jakarta Utara itu mengungkapkan, pembuatan jalur masuknya air (inlet) di Bidara Cina, Jakarta Timur, sejatinya tetap berjalan dalam enam tahun ke belakang.

"Secara fisik, yang di inlet, iya (tetap berjalan dalam enam tahun ke belakang)", sebutnya.

Di sisi lain, menurut Heru, pembangunan sodetan secara keseluruhan memang mengalami kendala.

Baca juga: Pujian Jokowi atas Gerak Cepat Heru Budi Lanjutkan Proyek Sodetan Ciliwung yang Mangkrak 6 Tahun...

Dengan demikian, katanya, pembangunan sodetan secara keseluruhan menjadi tak optimal.

"Tapi, (pembangunan) secara keseluruhan, kan ada beberapa kendala sehingga enggak optimal juga," tutur Heru.

Untuk diketahui, sodetan Kali Ciliwung membentang dari inlet di Bidara Cina dan outlet di Kebon Nanas.

Pembangunan sodetan itu ditargetkan rampung pada April 2023.

Diberitakan sebelumnya, Jokowi mengungkapkan bahwa proyek sodetan Ciliwung bisa kembali dilanjutkan setelah mangkrak selama enam tahun.

Adapun kendala yang membuat proyek tersebut terhenti adalah pembebasan lahan di titik 3.

Adapun titik 3 proyek sodetan Ciliwung-KBT berlokasi di KBT, Kelurahan Cipinang Besar Selatan, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur.

Baca juga: Setelah Mangkrak 6 Tahun, Heru Budi Pastikan Sodetan Ciliwung-KBT Berfungsi Akhir April

"(Kendalanya) pembebasan (lahan). Tadi saya sampaikan, saya juga kaget (pembebasan lahan) dikerjakan oleh Pak Gubernur Heru. Saya enggak tahu pendekatannya apa, tapi selesai," ungkap Jokowi, 24 Januari 2023.

"Ini kemarin 1,5 bulan telah dibebaskan lahan di sini (titik 3) sehingga bisa dimulai lagi pengeborannya," sambung dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com