Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pejabat BPK Bali Jadi Sekda DKI, Seknas Fitra: Pengelolaan Anggaran Harus Lebih Berpihak pada Kelompok Rentan

Kompas.com - 15/02/2023, 13:05 WIB
Larissa Huda

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Jenderal Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (Fitra) Misbah Hasan menaruh harapan pada Joko Agus Setyono setelah terpilih menjadi Sekretaris Daerah (Sekda) DKI definitif.

Seperti diketahui, Joko Agus Setyono saat ini menjabat sebagai Kepala Perwakilan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Provinsi Bali. Ia diketahui telah malang melintang di BPK, lembaga yang menjadi satu-satunya auditor negara.

"Kita berharap masuknya Joko Agus Setyono menjadi Sekda mampu memberi warna dalam pengelolaan keuangan daerah DKI Jakarta," tutur Misbah kepada Kompas.com, Rabu (15/2/2023).

Baca juga: Joko Agus Setyono Ditunjuk Jadi Sekda DKI, Seknas Fitra Ingatkan Potensi Konflik Kepentingan

Misbah berharap, Joko Agus Setyono lebih berpihak kepada masyarakat miskin dalam pengelolaan keuangan daerah DKI Jakarta.

"Selain itu pengelolaan anggaran DKI juga diharapkan lebih transparan, akuntabel, dan kredibel," tutur Misbah.

Misbah menjelaskan, seorang Sekda DKI itu juga menjabat sebagai Ketua Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD). Jabatan ini, kata dia, punya kewenangan luar biasa untuk menentukan postur Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) DKI.

Sehingga, kata dia, APBD DKI harus bisa lebih berpihak terhadap kelompok rentan, seperti perempuan miskin, perempuan kepala keluarga miskin, penyandang disabilitas, lansia, anak, dan lainnya.

Dengan demikian, Misbah menuturkan anggaran DKI yang sangat besar betul-betul itu nantinya dikelola berbasis outcome based atau impact based.

"Sehingga, punya dampak nyata yang dirasakan oleh masyarakat dan warga DKI kelas menengah bawah," tutur Misbah.

Baca juga: Bakal Jadi Tangan Kanan Heru, Ini Profil Joko Agus Setyono: Calon Sekda DKI yang Malang Melintang Jadi Auditor Negara

Rekam jejak Joko Agus Setyono

Saat ini Joko masih menjabat kepala Perwakilan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Provinsi Bali. Joko dilantik pada menjadi Kepala BPK Provinsi Bali pada Jumat, 30 September 2022.

Sebelum mengemban jabatan sebagai Kepala BPK Perwakilan Provinsi Bali, Joko Agus Setyono mendapat amanah sebagai Kepala BPK Perwakilan Provinsi Jawa Timur.

Joko diketahui menjabat sebagai Kepala BPK Provinsi Jawa Timur sejak Joko Agus Setyono yang menjabat sejak 31 Januari 2020.

Sebelum menjajaki sebagai pucuk pimpinan tertinggi BPK di Jawa Timur, Joko juga pernah menjabat sebagai Pimpinan BPK Perwakilan Kalimantan Barat pada 13 Agustus 2018.

Baca juga: Joko Agus Setyono Disebut Telah Ditunjuk Jokowi Jadi Sekda DKI Jakarta

Pengangkatan Joko itu tertuang dalam Keputusan Sekretaris Jenderal BPK Nomor 228/K/X-X.3/08/2018 tentang Pengangkatan, Pemindahan, dan Pemberhentian dalam dan dari Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama pada Pelaksana Badan Pemeriksa Keuangan.

Pada periode 2017-2018, Joko Agus Setyono juga pernah menjabat sebagai Kepala BPK Provinsi Kepulauan Riau.

Sebelum diangkat jadi Kepala BPK Kepri, Joko Agus Setyono menjabat sebagai Kepala Sekretariat BPK Perwakilan Jawa Timur sejak 4 Januari 2014 saat pelantikan eselon II BPK RI.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Disdik DKI Jakarta Larang Perpisahan dan 'Study Tour' ke Luar Kota

Disdik DKI Jakarta Larang Perpisahan dan "Study Tour" ke Luar Kota

Megapolitan
Ada Ormas hingga Oknum Aparat di Balik Parkir Liar di Jakarta...

Ada Ormas hingga Oknum Aparat di Balik Parkir Liar di Jakarta...

Megapolitan
Antrean Truk Kerap Bikin Macet, Pihak Pelabuhan Tanjung Priok Diminta Cari Solusi

Antrean Truk Kerap Bikin Macet, Pihak Pelabuhan Tanjung Priok Diminta Cari Solusi

Megapolitan
Viral Video Kelompok Remaja Saling Serang di Bogor, Polisi Lakukan Penelusuran

Viral Video Kelompok Remaja Saling Serang di Bogor, Polisi Lakukan Penelusuran

Megapolitan
Lowongan Kerja Jakarta Fair 2024 dan Cara Daftarnya

Lowongan Kerja Jakarta Fair 2024 dan Cara Daftarnya

Megapolitan
Kawasan Pelabuhan Tanjung Priok Kembali Macet Total, Pengendara Diimbau Cari Jalur Alternatif

Kawasan Pelabuhan Tanjung Priok Kembali Macet Total, Pengendara Diimbau Cari Jalur Alternatif

Megapolitan
Pengakuan Jukir Minimarket: Uang Hasil Parkir Dikumpulkan, lalu Masuk Kas RT dan Ormas

Pengakuan Jukir Minimarket: Uang Hasil Parkir Dikumpulkan, lalu Masuk Kas RT dan Ormas

Megapolitan
Selain Antrean Kontainer, 5 Kapal Bersandar di Pelabuhan Tanjung Priok Juga Berakibat Kemacetan

Selain Antrean Kontainer, 5 Kapal Bersandar di Pelabuhan Tanjung Priok Juga Berakibat Kemacetan

Megapolitan
Sekolah di Tangerang Selatan Bakal Ditegur jika Kedapatan “Study Tour” ke Luar Kota

Sekolah di Tangerang Selatan Bakal Ditegur jika Kedapatan “Study Tour” ke Luar Kota

Megapolitan
Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 15 Mei 2024

Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 15 Mei 2024

Megapolitan
Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta 15 Mei 2024

Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta 15 Mei 2024

Megapolitan
KPU DKI Bakal Sosialisasi Pencalonan Gubernur Jalur Parpol pada Agustus 2024

KPU DKI Bakal Sosialisasi Pencalonan Gubernur Jalur Parpol pada Agustus 2024

Megapolitan
Dua Hari Berturut-turut Pelabuhan Tanjung Priok Macet Total akibat Antrean Kontainer

Dua Hari Berturut-turut Pelabuhan Tanjung Priok Macet Total akibat Antrean Kontainer

Megapolitan
KPU DKI Pastikan Kuota Anggota PPS untuk Pilkada 2024 Sudah Terpenuhi

KPU DKI Pastikan Kuota Anggota PPS untuk Pilkada 2024 Sudah Terpenuhi

Megapolitan
Diduga Geng Motor Tawuran di Jalan Rajawali, Saling Serang Pakai Petasan

Diduga Geng Motor Tawuran di Jalan Rajawali, Saling Serang Pakai Petasan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com