Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saluran Air di Pluit Ditutup Jadi Tempat Usaha, Biaya Sewanya Rp 5 Juta-Rp 7 Juta

Kompas.com - 20/02/2023, 14:05 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Ihsanuddin

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Saluran air yang berada di depan ruko Blok Z 4 Utara di RT 11 RW 03, Kelurahan Pluit, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara, ditutup untuk dijadikan tempat usaha.

Warga menyebutkan, penutupan diduga dilakukan oleh penyewa ruko, yang kemudian disewakan kepada seseorang untuk berjualan.

Satu tenant itu dihargai sebesar Rp 5 juta sampai dengan Rp 7 juta per bulan.

"Lahan yang ditutup digunakan dan disewakan pada para pedagang. Yaitu di sewakan dengan etalase-etalase dengan nilai Rp 5 sampai Rp 7 juta untuk satu etalase," kata Riang, Ketua RT 11 saat ditemui di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (20/2/2023).

Baca juga: Datang ke Balai Kota, Warga Pluit Mengadu soal Penyewa Ruko yang Tutup Saluran Air untuk Tempat Usaha

Pedagang yang menyewa lahan di atas saluran air itu umumnya berjualan makanan.

Uang hasil sewa itu disebut masuk ke kantong penyewa ruko di Blok Z Utara.

"Itu uang semua masuk ke pemilik ruko, tidak ada ke wilayah RW atau RT itu tidak ada," ucap Riang.

Riang yang mewakili warga lainnya itu sebelumnya mendatangi Balai Kota DKI Jakarta, Gambir pada Senin (20/2/2023).

Riang datang seorang diri. Ia tampak membawa tas berwarna biru dongker dan coklat yang berisikan dokumen.

Baca juga: Memasuki Puncak Musim Hujan, Pejalan Kaki dan Pengendara Diimbau Menjauh dari Saluran Air

Kedatangan Riang mengadukan ke Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta masalah soal saluran air di wilayah yang ditutup oleh penyewa ruko.

"Di ruko Z 4 Utara RT 11 RW 03 Kelurahan Pluit itu ada bangunan dua ruko yang menutup saluran air dengan beton dan ditutup dengan lantai keramik," ujar Riang.

Riang menjelaskan, pelanggaran itu terjadi sejak 2019.

Ada dua penyewa ruko yang tepat berada di Blok Z Utara menutup saluran dan pedestrian lalu menyewakan lahan kepada para pedagang.

Ia mengaku saat itu telah melaporkan ke pihak Kelurahan Pluit dan Kecamatan Penjaringan, tetapi tidak ada tindakan dari pengaduan yang dilakukan.

"Mereka bangun lagi, semakin maju, memakan bahu jalan 4 meter lebih, di tahun 2021. Karena tidak ada tindakan juga di 2022 akhir semua satu baris ruko di Blok Z 4 Utara itu ikut bangun seperti itu (menutup saluran)," kata Riang.

Baca juga: Polisi Tangkap Dua Sopir Truk Diduga Buang Limbah Tinja ke Saluran Air

Adapun dampak dengan penutupan saluran itu membuat jalan di depan ruko yang merupakan akses ke rumah Riang dan warga banjir dan rusak.

"Jadi air hujan itu langsung banjir karena tidak ada aliran, karena gitu dari ujung ke ujung sudah tidak ada lagi selokan di situ," kata Riang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dilempar Batu oleh Pria Diduga ODGJ, Korban Dapat 10 Jahitan di Kepala

Dilempar Batu oleh Pria Diduga ODGJ, Korban Dapat 10 Jahitan di Kepala

Megapolitan
Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Megapolitan
Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Megapolitan
Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Megapolitan
Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Megapolitan
Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Megapolitan
Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Megapolitan
Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Megapolitan
Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com