Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polda Metro Bentuk 1.608 Polisi RW di Tangerang, Apa Tugasnya?

Kompas.com - 25/02/2023, 18:11 WIB
Zintan Prihatini,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Polda Metro Jaya membentuk 1.608 polisi RW yang tersebar di wilayah hukum Polres Metro Tangerang Kota.

Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran mengatakan, polisi RW bertugas mencegah tindak kejahatan di tengah masyarakat.

Fadil menyampaikan hal itu dalam acara guyub ketua RW se-Kota Tangerang yang digelar di Pusat Pemerintahan Kota Tangerang, Sabtu (25/2/2023).

"Ada dua hal yang ingin didapatkan dari kegiatan penguatan polisi RW ini, yang pertama adalah meningkatkan kinerja kepolisian di basis komunitas," ujar Fadil.

Kedua, menyelesaikan persoalan yang dihadapi oleh masyarakat. Para polisi ini nantinya bertugas untuk mendekatkan diri kepada masyarakat dan memudahkan koordinasi dengan ketua RW berkait gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).

Baca juga: Kapolda Metro Soroti Maraknya Tawuran di Tangerang, Perintahkan Anak Buahnya Turun Tangan

"Jadi saya harap polisi-polisi di Polda yang tinggal di Tangerang juga menjadi mentor buat RW-RW yang ada di lingkungan tempat tinggalnya," ucap Fadil.

Para polisi RW juga diminta untuk menjadi pembina dalam hal menjaga kamtibmas di wilayah tempat tinggalnya.

Sekali dalam sepekan, polisi di wilayah hukum Polres Tangerang Kota wajib mendatangi ketua RW dengan mendengarkan, mencatat, menganalisa, kemudian menyelesaikan permasalahan yang ada.

"Kalau masalah kamtibmas tentu dengan jajaran Polres, kalau tugas Pemda dengan Pemda. Kalau masalah keamanan, dengan TNI/Polri bersama-sama," jelas Fadil.

Baca juga: Empat Debt Collector yang Rampas Mobil dan Bentak Polisi di Jakarta Selatan Masih Buron

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com