JAKARTA, KOMPAS.com - Heri, suami korban berinisial Y dalam kasus pembunuhan di Bekasi Utara, mengungkapkan bahwa P, terduga pembunuh istrinya itu adalah teman sekolah.
"P adalah teman sekolah istri saya. Saya kenal dengan tersangka," kata dia di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Selasa (28/2/2023).
P dimasukkan ke tempat kerja oleh Y. Menurut Heri, inilah yang membuat kehidupan P menjadi sejahtera.
Berkaitan dengan hal itu, Heri menyesalkan perbuatan P terhadap istrinya.
"Balasannya pada istri saya (seperti itu). Kenapa tersangka begitu tega?" ucap Heri.
Baca juga: Polisi Belum Dapat Pastikan Siapa Pembunuh 2 Perempuan yang Dicor di Bekasi Utara
"Apa pun alasannya kan bisa diomongin dan diselesaikan. Enggak harus istri saya dibunuh dengan cara sekeji itu, dicor. Coba bayangkan," imbuh dia.
Sebelumnya diberitakan, warga di Bulak Sentul, Harapan Jaya, Bekasi Utara, Kota Bekasi, Selasa, digegerkan oleh pria berinisial P yang bunuh diri.
P diduga mengakhiri hidupnya usai membunuh dua orang korbannya. Dua korban itu diduga dicor oleh P menggunakan semen.
Nyawa P tak tertolong setelah dia menyayat urat nadinya sendiri. P dinyatakan meninggal dunia dalam perjalanan ke RSUD Kota Bekasi, Senin (27/2/2023) malam.
Seorang warga yang juga petugas keamanan di lingkungan sekitar, Adi (54), mengatakan bahwa P diduga membunuh seseorang lalu mengecor korbannya di dalam rumah kontrakan.
Baca juga: 2 Perempuan Korban Pembunuhan di Bekasi Utara Ditumpuk dan Dicor di Bawah Tangga
Sebab, pada Minggu (26/2/2023), terduga pelaku sempat membeli semen dan pasir setelah ia terlibat cekcok soal utang piutang dengan dua orang terduga korban.
"Yang meninggal datang mau nagih utang, mungkin cekcok. Tetangga dengar suara gaduh, terus setelah itu curiga melihat dia beli semen satu sak sama pasir waktu hari Minggu sore," ucap dia.
Kapolsek Bekasi Utara Kompol Arwan mengonfirmasi bahwa korban dari P diduga dua orang dan dicor menggunakan semen.
Setelah jenazah diangkat, bau busuk langsung tercium begitu jenazah dimasukkan ke dalam mobil ambulan.
Dua jenazah itu langsung dimasukkan berdampingan ke dalam satu unit mobil Suzuki APV.
Baca juga: Motif Pembunuhan Dua Perempuan di Bekasi Diduga Masalah Utang Setoran Perusahaan
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.