Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jalan Akses Marunda Sering Rusak akibat Curah Hujan Tinggi

Kompas.com - 02/03/2023, 14:18 WIB
Baharudin Al Farisi,
Irfan Maullana

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Jalan Akses Marunda, Jakarta Utara, terlihat rusak dan membahayakan setiap pengendara yang melintas saat hujan mengguyur wilayah tersebut.

Muhammad Al Farisi (25), pengemudi truk yang sudah bekerja sejak 2016 berpendapat bahwa Jalan Akses Marunda kini rusak dan berlubang akibat curah hujan yang cukup tinggi kemudian dilalui kendaraan dengan muatan berlebih.

"Kalau menurut saya sih, karena mungkin muatan mobil yang terlalu berat atau bagaimana. Jalanannya cepat rusak, ditambah musim hujan, pengaruh juga. Kena air, aspalnya," ucap Al Farisi saat ditemui Kompas.com di Jalan Akses Marunda, Jakarta Utara, Kamis (2/3/2023).

Baca juga: Lubang di Jalan Akses Marunda Sering Ditambal, tetapi Rusak Lagi dan Lagi...

Al Farisi menuturkan, hampir setiap hari ia melintas di jalanan tersebut untuk mengantar barang ke kawasan Cilincing, Jakarta Utara.

Kondisi jalanan yang berlubang, sudah jadi makanan sehari-hari Al Farisi.

Kendati demikian, ia meminta pihak berwenang agar segera memperbaikinya.

Pasalnya, menurut Al Farisi, kondisi jalan berlubang sangat membahayakan para pengendara yang melintas.

"Ya ibarat kata, kalau jalanan rusak, ya cepat diperbaiki lah, jangan lama-lama," ucap Al Farisi.

Ia juga tidak menampik bahwa jalanan yang rusak sering diperbaiki. Tetapi, lubang-lubang tersebut kembali bermunculan beberapa waktu kemudian.

Baca juga: Jalan Akses Marunda Rusak, Sejumlah Pengendara Motor Jeblos ke Lubang

Secara terpisah, Nurhartati (38), pemilik warung makan yang berjualan di pinggir jalan tersebut juga menyampaikan hal serupa.

Selama 18 tahun tinggal di sana, Nurhartati mengamati curah hujan yang tinggi menjadi faktor penyebab jalanan berlubang.

"Ya kan sering ditambal kan itu jalannya, tapi karena kena hujan, itu lagi, rusak lagi rusak lagi," ujar Nurhartati kepada Kompas.com.

Ketika musim panas tiba, Nurhartati memastikan jalanan tidak berlubang lagi usai diperbaiki.

Oleh karena itu, ia meminta pihak berwenang agar memperbaiki jalanan tersebut secara permanen.

Berdasar pantauan Kompas.com di lokasi, tidak sedikit kendaraan melintasi Jalan Marunda Makmur menuju Jalan Akses Marunda pada Kamis (2/3/2023).

Truk bermuatan besar lebih dominan melintas di jalan tersebut dibandingkan kendaraan roda dua atau empat.

Banyaknya lubang menyebabkan kemacetan. Pasalnya, mereka harus mengerem untuk memperlambat laju kendaraan.

Selain menyebabkan kemacetan panjang, lubang-lubang tersebut juga membuat pengendara tampak emosional.

Salah satu contoh, ada pengemudi truk yang mengerem secara mendadak dan membanting kemudi untuk menghindari lubang.

Terlihat pengendara motor yang berada di belakang tersebut langsung menyampaikan sumpah serapahnya.

Contoh lain akibat dari hal tersebut adalah banyak pengendara motor yang jeblos masuk ke dalam lubang itu dan ini merupakan kejadian yang berulang.

Sebab, banyak jalanan tersebut digenangi oleh air sehingga kedalaman lubang tidak terlihat dengan kasat mata.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Simak Penyesuaian Jadwal Transjakarta, MRT, LRT, dan KRL Selama Pencanangan HUT ke-497 Jakarta Hari Ini

Simak Penyesuaian Jadwal Transjakarta, MRT, LRT, dan KRL Selama Pencanangan HUT ke-497 Jakarta Hari Ini

Megapolitan
Catat, Ini 41 Kantong Parkir Saat Acara Pencanangan HUT ke-497 Jakarta di Bundaran HI

Catat, Ini 41 Kantong Parkir Saat Acara Pencanangan HUT ke-497 Jakarta di Bundaran HI

Megapolitan
Pencanangan HUT ke-497 Jakarta di Bundaran HI Hari Ini, Simak Rekayasa Lalu Lintas Berikut

Pencanangan HUT ke-497 Jakarta di Bundaran HI Hari Ini, Simak Rekayasa Lalu Lintas Berikut

Megapolitan
Aksi Nekat Pelaku Curanmor di Bekasi: Beraksi di Siang Hari dan Lepaskan Tembakan Tiga Kali

Aksi Nekat Pelaku Curanmor di Bekasi: Beraksi di Siang Hari dan Lepaskan Tembakan Tiga Kali

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
Rute KA Kertajaya, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Kertajaya, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Detik-detik Penjambret Ponsel di Jaksel Ditangkap Warga: Baru Kabur 100 Meter, Tapi Kena Macet

Detik-detik Penjambret Ponsel di Jaksel Ditangkap Warga: Baru Kabur 100 Meter, Tapi Kena Macet

Megapolitan
Pencuri Motor yang Sempat Diamuk Massa di Tebet Meninggal Dunia Usai Dirawat di RS

Pencuri Motor yang Sempat Diamuk Massa di Tebet Meninggal Dunia Usai Dirawat di RS

Megapolitan
Ratusan Personel Satpol PP dan Petugas Kebersihan Dikerahkan Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

Ratusan Personel Satpol PP dan Petugas Kebersihan Dikerahkan Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

Megapolitan
Alasan Warga Tak Amuk Jambret Ponsel di Jaksel, Ternyata “Akamsi”

Alasan Warga Tak Amuk Jambret Ponsel di Jaksel, Ternyata “Akamsi”

Megapolitan
Korban Jambret di Jaksel Cabut Laporan, Pelaku Dikembalikan ke Keluarga untuk Dibina

Korban Jambret di Jaksel Cabut Laporan, Pelaku Dikembalikan ke Keluarga untuk Dibina

Megapolitan
Penjambret di Jaksel Ditangkap Warga Saat Terjebak Macet

Penjambret di Jaksel Ditangkap Warga Saat Terjebak Macet

Megapolitan
Pencuri Motor di Bekasi Lepas Tembakan 3 Kali ke Udara, Polisi Pastikan Tidak Ada Korban

Pencuri Motor di Bekasi Lepas Tembakan 3 Kali ke Udara, Polisi Pastikan Tidak Ada Korban

Megapolitan
Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, Polisi Imbau Penonton Waspadai Copet dan Tiket Palsu

Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, Polisi Imbau Penonton Waspadai Copet dan Tiket Palsu

Megapolitan
Pencuri Motor di Bekasi Bawa Pistol, Lepaskan Tembakan 3 Kali

Pencuri Motor di Bekasi Bawa Pistol, Lepaskan Tembakan 3 Kali

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com