Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Siswa SMK Tewas Dibacok di Bogor, Sempat Dituntun Baca Syahadat oleh Pedagang Kopi

Kompas.com - 14/03/2023, 21:00 WIB
Abdul Haris Maulana

Editor

Saat itu, korban dengan teman-temannya menyebrang dari arah Cibinong, kemudian ada tiga pelajar lain menggunakan sepeda motor dan membacoknya.

"Yang ngebacok dari arah Cibinong ke Bogor ada tiga orang. Disabet dari belakang. Pakai motor semua. Satu motor 3 orang. Pakai pedang," jelas Andre.

Dalam keadaan terluka parah, korban sempat berjalan masuk ke sebuah gang sambil tergontai-gontai menahan sakit.

Sesaat kemudian korban tersungkur tepat di depan gang setelah tak kuat menahan rasa sakit di wajah dan lehernya.

Baca juga: Anggota Gangster yang Bacok Lawannya hingga Tewas Saat Tawuran di Ciracas Terancam 8 Tahun Penjara

Teman korban yang melihat kejadian tersebut berteriak meminta pertolongan. Para pengendara dan warga sekitar pun juga langsung memanggil ambulans.

Sebelum menghembuskan napas terakhir, korban sempat dituntun untuk membaca kalimat syahadat oleh seorang warga bernama Euway.

Euway bilang saat itu korban hanya bisa merintih kesakitan. Kemudian, Euway minta korban untuk membaca kalimat syahadat di dalam hati.

Namun, pada akhirnya korban menghembuskan napas terakhir dalam perjalanan menuju rumah sakit terdekat.

Baca juga: Terbakar Cemburu, Pelajar Bacok Pelajar di Kawasan Tambora Usai Pulang Sekolah

Terkait tewasnya AS, Bismo mengatakan bahwa itu disebabkan luka terbuka akibat sabetan pedang.

"Adapun korban alami luka terbuka di bagian tubuhnya. Akibat sajam," tutur Bismo.

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Detik-detik Siswa SMK Bina Warga 1 Kota Bogor Tewas Dibacok di Simpang Pomad, Pelaku Bonceng Tiga. (Penulis : Reynaldi Andrian | Editor : Yudistira Wanne).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Megapolitan
Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Megapolitan
Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Megapolitan
Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Megapolitan
Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Megapolitan
Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Megapolitan
Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Megapolitan
Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com