Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jaksel Rawan Banjir, Ini 10 Rencana Prioritas Pemkot untuk Mengatasinya

Kompas.com - 16/03/2023, 20:27 WIB
Dzaky Nurcahyo,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Selatan memiliki 10 rencana prioritas untuk mengatasi masalah banjir.

Wali Kota Jakarta Selatan Munjirin menyebutkan ada lima aksi yang akan dilakukan Pemkot, seperti pembangunan embung, turap, hingga pengerukan kali.

"Berdasarkan masukan-masukan dari berbagai pihak, saya sampaikan usulan prioritas Pemkot Jakarta Selatan tahun 2024. Salah satunya adalah upaya penanganan genangan dan banjir," ujar Munjirin dalam acara Musrembang RKPD Jakarta Selatan Tahun 2024, Kamis (16/3/2023).

Baca juga: Keluhkan Jalan Sultan Agung Kranji Banyak Lubang dan Banjir, Warga: Sering Diperbaiki, Sebulan Kemudian Rusak Lagi

Dari sekian rencana aksi, kata Munjirin, pembangunan embung menjadi yang terbanyak.

Pemkot Jaksel rencananya membangun enam embung yang tersebar di beberapa titik.

Embung menjadi pilihan terbanyak lantaran bisa menampung air dengan volume tinggi.

Alhasil air hujan yang membasahi wilayah Jakarta Selatan bisa tertampung di dalam embung.

Berikut 10 rencana prioritas Pemkot Jakarta Selatan untuk atasi banji:

Baca juga: Potret Warga Kampung Bekasi Bulak Hidup Bersama Banjir, Genangan Bertahan Dua Tahun

1. Pembangunan embung terpadu di Cipete Selatan dengan luas sekitar 2.442,62 meter persegi.

2. Pembuatan embung di Duren Tiga dan Tegal Parang dengan luas sekitar 5.000 meter persegi.

3. Pembuatan embung terpadu di Srengseng Sawah.

4. Pembuatan embung di bantaran kali Krukut.

5. Pembuatan embung di Mampang Prapatan.

6. Penurapan kali Mampang dan kali Krukut.

7. Pengerukan serta beautifikasi sepanjang kampung pinggir kali PHB Kalibata.

8. Pembangunan saluran dari perempatan Seskoal ke kali Pesanggrahan.

9. Pembuatan embung terpadu di Pesanggrahan.

10. Pembebasan lahan seluas 12.221 meter persegi untuk dibangun Outlet Rawa Lindung.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Duga Ada Motif Persoalan Ekonomi dalam Kasus Pembunuhan Wanita di Dalam Koper

Polisi Duga Ada Motif Persoalan Ekonomi dalam Kasus Pembunuhan Wanita di Dalam Koper

Megapolitan
Pria di Pondok Aren yang Gigit Jari Rekannya hingga Putus Jadi Tersangka Penganiayaan

Pria di Pondok Aren yang Gigit Jari Rekannya hingga Putus Jadi Tersangka Penganiayaan

Megapolitan
Dituduh Gelapkan Uang Kebersihan, Ketua RW di Kalideres Dipecat

Dituduh Gelapkan Uang Kebersihan, Ketua RW di Kalideres Dipecat

Megapolitan
Pasien DBD di RSUD Tamansari Terus Meningkat sejak Awal 2024, April Capai 57 Orang

Pasien DBD di RSUD Tamansari Terus Meningkat sejak Awal 2024, April Capai 57 Orang

Megapolitan
Video Viral Keributan di Stasiun Manggarai, Diduga Suporter Sepak Bola

Video Viral Keributan di Stasiun Manggarai, Diduga Suporter Sepak Bola

Megapolitan
Terbakarnya Mobil di Tol Japek Imbas Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Terbakarnya Mobil di Tol Japek Imbas Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Megapolitan
Berebut Lahan Parkir, Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus

Berebut Lahan Parkir, Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus

Megapolitan
DLH DKI Angkut 83 Meter Kubik Sampah dari Pesisir Marunda Kepu

DLH DKI Angkut 83 Meter Kubik Sampah dari Pesisir Marunda Kepu

Megapolitan
Janggal, Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Janggal, Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Megapolitan
8 Pasien DBD Masih Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

8 Pasien DBD Masih Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

Megapolitan
Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
9 Jam Berdarah: RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

9 Jam Berdarah: RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

Megapolitan
Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com