Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Demo Tolak Timnas U-20, Berikut Rute Transjakarta Sekitar Patung Kuda yang Dialihkan

Kompas.com - 20/03/2023, 16:00 WIB
Larissa Huda

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) mengalihkan sejumlah rute perjalanan sebagai imbas demonstrasi yang digelar di sekitar kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat.

Transjakarta menyatakan kebijakan ini diambil agar tetap bisa memobilitasi masyarakat yang berkegiatan menggunakan rute-rute terdampak.

"Jalanan akan kembali normal jika jalur sudah bisa dilintasi bus kembali," tutur manajemen dalam keterangan resmi yang diterima Kompas.com, Senin (20/3/2023).

Baca juga: Ada Demo Tolak Timnas Israel Ikut Piala Dunia U-20 di Patung Kuda, Polisi Terapkan Pengalihan Lalu Lintas

Berikut layanan Transjakarta yang mengalami penyesuaian:

Blok M – Kota (Koridor 1)

Untuk sementara mengalami pengalihan rute untuk kedua arah. Halte yang tidak melayani penumpang:

Arah Kota:
- Halte Bank Indonesia
- Halte Monas

Arah Blok M:
- Halte Monas

Baca juga: Ada Demo Tolak Timnas U-20 Israel, Lalu Lintas di Sekitar Patung Kuda Padat

Blok M – Senen (1P)

Untuk sementara mengalami pengalihan rute untuk arah Senen sementara arah sebaliknya beroperasi normal. Bus stop yang tidak melayani pelanggan:
- Kementerian Pariwisata
- Monas 1
- Monas 2
- Monas 3

Pantai Maju – Balaikota (1A)

Untuk sementara mengalami perpendekan rute menjadi Pantai Maju – Juanda. Bus stop yang tidak melayani penumpang:

- Halte Monas
- Bus stop Balikota

Pulogadung – Harmoni (Koridor 2)

Mengalami pengalihan rute untuk arah Pulogadung, sementara untuk arah sebaliknya normal. Halte yang tidak melayani pelanggan arah Pulogadung:

- Halte Monas
- Halte Gambir 2
- Halte Balaikota

Baca juga: Demo di Balai Kota, Ini Tuntutan Eks PJLP yang Dipecat Heru karena Faktor Usia

Pulo Gadung - Rawa Buaya (2A)

Untuk sementaramengalami pengalihan rute dikedua arah. Sementara arah Rawa Buaya tidak melayani Halte Kwitang – Monas dan arah Pulogadung tidak melayani Halte Monas – Gambir 2.

Juanda - Bundaran HI (2ST)

Mengalami pengalihan rute untuk arah Juanda dan arah sebaliknya normal. Halte yang tidak melayani penumpang:
- Halte Bank Indonesia arah utara
- Halte Monas

Kalideres - Bundaran HI (Koridor 3)

Untuk sementara mengalami pengalihan rute dikedua arah. Halte yang tidak melayani adalah halte Petojo.

Massa dari Persaudaraan Alumni 212 atau PA 212 direncanakan menggelar unjuk rasa di Patung Kuda Arjuna Wiwaha, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, siang ini, Senin (20/13/2022).

Baca juga: Buntut Rusaknya Rumput Stadion Usai Konser Blackpink, Erick Thohir Larang Segala Bentuk Kegiatan di GBK

Aksi tersebut digelar sebagai bentuk penolakan mereka terhadap ikutnya Israel dalam ajang Piala Dunia U-20 yang bakal digelar di Indonesia Mei 2023.

Diketahui, Piala Dunia U-20 yang berlangsung di Indonesia akan digelar pada 20 Mei sampai 11 Juni 2023. Ákan ada 24 negara yang bertanding dalam Piala Dunia untuk kelompok usia di bawah 20 tahun itu.

Adapun pihak penyelenggara sudah mempersiapkan enam stadion di enam kota untuk menggelar pertandingan prestisius ini, termasuk di Stadion Utama Gelora Bung Karno di Jakarta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Megapolitan
Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Megapolitan
Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com