Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjir Kerap Menggenangi Makam, TPU Semper Jakut Bakal Direvitalisasi

Kompas.com - 23/03/2023, 06:04 WIB
Rizky Syahrial,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Satuan Pelaksana (Kasatpel) TPU Semper, Jakarta Utara, Sukino mengatakan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Dinas Sumber Daya Air untuk melakukan revitalisasi area permakaman.

Hal itu dilakukan untuk mengatasi masalah banjir yang sudah "langganan" menggenangi makam-makam di kawasan tersebut setinggi kurang lebih satu meter.

Ia mengatakan, pihak pengelola TPU Semper sudah melakukan rapat koordinasi dengan Suku Dinas Sumber Daya Air (Sudin SDA) Jakarta Utara.

Baca juga: TPU Semper Jakut Terendam Banjir karena Dataran Rendah

Dari rapat tersebut kata dia, rencananya akan ada pengurukan pada bulan April 2023.

"Itu hasil dari rapat, ada rencana di bulan April lah, pelaksanaan pengurukan secara bertahap, entah dimulainya dari mana," ujar dia saat ditemui wartawan, Rabu (22/3/2023).

Selanjutnya, untuk mencegah aliran air masuk ke TPU Semper karena datarannya rendah, pihak Sudin SDA akan membuat sheet pile atau turap di Sungai Begog.

"Nah kedua akan ada pembuatan sheet pile di Sungai Begog," jelas dia.

Selanjutnya, Sudin SDA juga akan membuat rumah pompa di Sungai Bulak Cabe yang berfungsi untuk mencegah banjir masuk ke TPU Semper.

Baca juga: TPU Semper Jakut Terendam Banjir, Peziarah Terpaksa Tabur Bunga ke Air

"Yang ketiga akan dibuat rumah pompa, itu yang dekat dengan Sungai Bulak Cabe," tutur dia.

Kata Sukino, alat-alat yang sudah ada seperti pompa yang kurang maksimal juga akan ditambah.

"Jadi yang sekarang ada ini kurang maksimal hasilnya. Mungkin nanti akan dibuat secara manual, itu saja sih," terang Sukino.

Menurut dia, pelaksanaan revitalisasi tersebut akan berjalan di bulan Mei 2023.

"Pelaksanaan di bulan Mei, dilakukan secara bertahap," pungkas dia.

Baca juga: Penjaga Makam: Banjir di TPU Semper Terjadi Setiap Tahun

Sebelumnya, tempat pemakaman umum (TPU) Semper, Cilincing, Jakarta Utara tergenang banjir pada Rabu (22/3/2022) siang.

Pantauan langsung Kompas.com di lokasi Blok AA II, air masih menggenang di kawasan ini bertepatan saat peziarah datang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Megapolitan
Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Megapolitan
Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Megapolitan
Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Megapolitan
Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Megapolitan
Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Megapolitan
Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Megapolitan
Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Megapolitan
Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Megapolitan
Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Megapolitan
Pekerja Proyek Diduga Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Pekerja Proyek Diduga Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
25 Warga Depok Tertipu Investasi Emas 'Bodong', Total Kerugian Capai Rp 6 Miliar

25 Warga Depok Tertipu Investasi Emas "Bodong", Total Kerugian Capai Rp 6 Miliar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com