Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ratusan Orang Antar Jenazah David Jacobs ke Permakaman

Kompas.com - 01/05/2023, 15:13 WIB
Dzaky Nurcahyo,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ratusan orang mengantarkan atlet paratenis meja Indonesia, David Jacobs, ke tempat peristirahatan terakhir, Senin (1/5/2023).

David Jacobs dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Kampung Kandang, Jakarta Selatan, sekitar pukul 13.10 WIB.

Pantauan Kompas.comdi lokasi, prosesi pemakaman David Jacobs tidak hanya diikuti oleh pihak keluarga, tetapi juga sejumlah atlet yang tergabung dalam Komite Nasional Paralimpiade (NPC) Indonesia turut memberikan penghormatan terakhir.

Baca juga: Soal Penyebab Kematian David Jacobs, Polisi Masih Tunggu Hasil Otopsi Dokter RSCM

Salah satunya adalah Komet Akbar yang merupakan pasangan David Jacobs di nomor ganda putra. Akbar mengaku amat kehilangan sosok almarhum yang dikenal sangat bijaksana dan baik hati.

Sebagai atlet paratenis meja yang paling senior, Akbar mengungkap bahwa David Jacobs juga selalu mengajarkan banyak hal kepada adik-adiknya.

Baca juga: Siapa David Jacobs yang Ditemukan Meninggal di Dekat Stasiun Gambir?

"Dia adalah sosok inspiratif. Dia selalu bekerja keras meski menjadi yang paling tua. Kami sangat kehilangan sosoknya di dalam tim," ujar Akbar di lokasi.

Di lain sisi, Akbar tak menampik bahwa ada penyesalan di dalam dirinya setelah David Jacobs pergi.

Pasalnya, ia seharusnya menemani David Jacobs naik kereta api untuk pulang ke kampung halaman.

Baca juga: Permohonan agar David Jacobs Dimakamkan di Taman Makam Pahlawan

"Saya sebenarnya ingin menemani almarhum naik kereta, tetapi dia bersikeras untuk pergi sendiri. Jadi saya amat menyesal karena tidak memaksakan diri untuk menemani dia," tutup Akbar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pria di Kali Sodong Dibunuh 'Debt Collector' Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Pria di Kali Sodong Dibunuh "Debt Collector" Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Megapolitan
KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

Megapolitan
PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

Megapolitan
Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Megapolitan
'Bullying' Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

"Bullying" Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

Megapolitan
KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

Megapolitan
Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Megapolitan
Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gamblez Ditahan, Ini Alasan Polisi

Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gamblez Ditahan, Ini Alasan Polisi

Megapolitan
Sidang Konflik Lahan, Hakim Periksa Langsung Objek Perkara di Hotel Sultan

Sidang Konflik Lahan, Hakim Periksa Langsung Objek Perkara di Hotel Sultan

Megapolitan
Dishub DKI Imbau Pengelola Minimarket Ajukan Izin Perparkiran

Dishub DKI Imbau Pengelola Minimarket Ajukan Izin Perparkiran

Megapolitan
Polres Bogor Buat Aplikasi 'SKCK Goes To School' untuk Cegah Kenakalan Remaja, Apa Isinya?

Polres Bogor Buat Aplikasi "SKCK Goes To School" untuk Cegah Kenakalan Remaja, Apa Isinya?

Megapolitan
Depresi, Epy Kusnandar Tak Dihadirkan dalam Konferensi Pers Kasus Narkobanya

Depresi, Epy Kusnandar Tak Dihadirkan dalam Konferensi Pers Kasus Narkobanya

Megapolitan
19 Mei, Ada Kahitna di Bundaran HI dalam Acara Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

19 Mei, Ada Kahitna di Bundaran HI dalam Acara Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com