JAKARTA, KOMPAS.com - Wali Kota Bogor Bima Arya dan Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono tak hanya membahas soal kemacetan saat bertemu di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (4/5/2023).
Mereka juga membahas masalah banjir Jakarta.
"Kalau urusan Jakarta kan enggak jauh-jauh dari macet dan banjir. Untuk banjir, kami dibantu terus oleh Jakarta," ujar Bima Arya.
Baca juga: Temui Heru Budi, Bima Arya Curhat soal Warga Jakarta yang Terjebak Kemacetan di Kota Bogor
Bima mengatakan, penanganan banjir di Jakarta salah satunya dilakukan di Bogor sebagai daerah hulu, yakni dengan membangun sumur resapan, waduk, dan situ.
"Supaya air ditahan, dibangun (sumur resapan dan situ) di Bogor, diserap di Bogor. Maka (debit air) akan berkurang ke Jakarta. Begitu logika sederhananya," kata Bima Arya.
Bima Arya mengemukakan, kerja sama Pemprov DKI dengan Pemkot Bogor soal penanganan banjir di hulu sebelumnya pernah dilakukan, tetapi telah berhenti. Salah satu masalahnya karena Covid-19.
"Karena dulu rasionalisasi Covid-19. Dulu Pak Sekda Marullah yang datang sendiri ke Bogor, menyampaikan permohonan maaf (kerja sama yang berhenti), tapi itu sudah lama. Jadi saya ke sini untuk koordinasi itu," ucap Heru.
Baca juga: Heru Budi Imbau Warga Jakarta Lihat Situasi agar Tak Terjebak Macet di Bogor
Sebelumnya, Bima menyampaikan kepada Heru soal kemacetan yang terjadi di wilayahnya imbas adanya pengerjaan jalan yang menutup Jembatan Otista.
Bima menyampaikan hal itu kepada Heru agar warga Jakarta dapat menyesuaikan perjalanan mereka ke wilayah Bogor, Jawa Barat.
"Barangkali warga Jakarta bisa menyesuaikan. Saya tidak melarang warga Jakarta main ke Bogor, tapi bisa menyesuaikan karena ada pengalihan arus yang cukup masif di Kota Bogor, itu akan saya laporkan," ucap Bima.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.