Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

RSU Tangsel Siap Operasi Pasien Korban Kecelakaan Bus Tegal yang Patah Tulang

Kompas.com - 08/05/2023, 15:55 WIB
Rizky Syahrial,
Jessi Carina

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Pihak RSU Tangerang Selatan (Tangsel) siap melakukan operasi terhadap korban kecelakaan bus di Guci, Tegal, Jawa Tengah, yang mengalami patah tulang.

Kepala bidang keperawatan RSU Tangsel dr Oco menuturkan, saat ini terdapat tiga pasien yang akan dioperasi.

Ia menambahkan, pasien yang akan menunggu waktu operasi juga bisa beristirahat sambil menerima penanganan awal, di ruang IGD gedung satu rumah sakit ini.

"Kami sudah merencanakan tiga pasien saat ini mau dioperasi yang patah tulang," ujar dia saat ditemui di RSU Tangsel, Senin (8/5/2023).

Baca juga: RSU Tangsel Siapkan Ruang IGD Khusus untuk Penanganan Awal Korban Kecelakaan Bus Tegal

Ia mengatakan, sejauh ini tidak ada kendala dalam penanganan korban kecelakaan bus di Tegal.

"Kalau secara penanganan, Insya Allah semuanya sudah bisa ditangani di sini," kata dia.

"Karena kami memang mempunyai dokter spesialis yang berkompeten di bidang yang menangani," tambah Oco.

Oco mengatakan, saat ini pihaknya juga menerima satu rujukan pasien korban kecelakaan bus Tegal dari RSU Serpong Utara.

Menurutnya, pasien tersebut dirujuk untuk melakukan tindak lanjut operasi patah tulang.

Baca juga: Ceritakan Detik-detik Bus Peziarah Terperosok di Guci Tegal, Korban Selamat: Penumpang Teriak Histeris

"Setelah pemeriksaan di sana, ada tindak operasi ya, di sana kan tindakan operasi belum maksimal jadi dirujuk ke sini," terang Oco.

"Kebanyakan kalau kasus patah tulang dilakukan operasi di sini ya," tukas dia.

Sebelumnya, sebanyak 11 korban kecelakaan bus peziarah di Objek Wisata pemandian air panas Guci, Tegal, Jawa Tengah, saat ini dirujuk ke RSU Tangerang Selatan (Tangsel).

Kepala bidang keperawatan RSU Tangsel dr Oco mengatakan, kebanyakan korban kecelakaan yang dirawat di rumah sakit ini mengalami patah tulang.

"Untuk yang dirujuk ke RSU Tangsel saat ini berjumlah ada 11 orang pasiennya, dan rata-rata mengalami patah tulang," ujar Oco saat ditemui di ruang IGD RSU Tangsel, Senin (8/5/2023).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Massa Buruh Nyalakan 'Flare' dan Kibarkan Bendera di Monas

Massa Buruh Nyalakan "Flare" dan Kibarkan Bendera di Monas

Megapolitan
Ribuan Buruh Ikut Aksi 'May Day', Jalanan Jadi 'Lautan' Oranye

Ribuan Buruh Ikut Aksi "May Day", Jalanan Jadi "Lautan" Oranye

Megapolitan
Bahas Diskriminasi di Dunia Kerja pada Hari Buruh, Aliansi Perempuan: Muka Jelek, Eh Tidak Diterima...

Bahas Diskriminasi di Dunia Kerja pada Hari Buruh, Aliansi Perempuan: Muka Jelek, Eh Tidak Diterima...

Megapolitan
Ribuan Polisi Amankan Aksi 'May Day', Kapolres: Tidak Bersenjata Api untuk Layani Buruh

Ribuan Polisi Amankan Aksi "May Day", Kapolres: Tidak Bersenjata Api untuk Layani Buruh

Megapolitan
Korban Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan, Jasad Mengapung 2,5 Kilometer dari Titik Kejadian

Korban Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan, Jasad Mengapung 2,5 Kilometer dari Titik Kejadian

Megapolitan
Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang, Lalin Sempat Tersendat

Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang, Lalin Sempat Tersendat

Megapolitan
Jalanan Mulai Ditutup, Ini Rekayasa Lalu Lintas di Jakarta Saat Ada Aksi 'May Day'

Jalanan Mulai Ditutup, Ini Rekayasa Lalu Lintas di Jakarta Saat Ada Aksi "May Day"

Megapolitan
Massa Aksi 'May Day' Mulai Berkumpul di Depan Patung Kuda

Massa Aksi "May Day" Mulai Berkumpul di Depan Patung Kuda

Megapolitan
Rayakan 'May Day', Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Rayakan "May Day", Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Megapolitan
Pakar Ungkap 'Suicide Rate' Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Pakar Ungkap "Suicide Rate" Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Megapolitan
Kapolda Metro Larang Anggotanya Bawa Senjata Api Saat Amankan Aksi 'May Day'

Kapolda Metro Larang Anggotanya Bawa Senjata Api Saat Amankan Aksi "May Day"

Megapolitan
3.454 Personel Gabungan Amankan Aksi “May Day” di Jakarta Hari Ini

3.454 Personel Gabungan Amankan Aksi “May Day” di Jakarta Hari Ini

Megapolitan
Ada Aksi “May Day”, Polisi Imbau Masyarakat Hindari Sekitar GBK dan Patung Kuda

Ada Aksi “May Day”, Polisi Imbau Masyarakat Hindari Sekitar GBK dan Patung Kuda

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 1 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 1 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Spanduk Protes “Jalan Ini Sudah Mati” di Cipayung Depok | Polisi Temukan Tisu “Magic” di Tas Hitam Diduga Milik Brigadir RAT

[POPULER JABODETABEK] Spanduk Protes “Jalan Ini Sudah Mati” di Cipayung Depok | Polisi Temukan Tisu “Magic” di Tas Hitam Diduga Milik Brigadir RAT

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com