Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Minta Lift dan Tangga Landai di JPO Halte Dukuh Atas 2, Warga: Untuk Penumpang Lansia dan Paruh Baya

Kompas.com - 22/05/2023, 20:26 WIB
Rizky Syahrial,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Penumpang menyarankan PT Transjakarta untuk menyediakan fasilitas lift atau tangga landai di JPO Dukuh Atas 2.

Sebab, tangga JPO transit antara Halte Dukuh Atas 1 dan Dukuh Atas 2 dinilai terlalu tinggi dan curam.

"Kalau menurut saya harusnya ada fasilitas lift yang dapat membantu penumpang yang berumur paruh baya atau lansia ya, supaya lebih mudah," ujar salah satu penumpang, Yayan (46) di lokasi, Senin (22/5/2033).

Jika tidak bisa dipasang lift, Yayan berharap ada tangga yang lebih landai untuk penumpang seusianya dapat mengakses dengan mudah.

Baca juga: Tangga JPO di Halte Dukuh Atas 2 Dianggap Tak Ramah Disabilitas karena Terlalu Tinggi

Yayan mengatakan penumpang bus transjakarta pasti juga telah banyak transit di halte lain serta menaiki tangga sebelum tiba di Dukuh Atas. Hal itu dapat melelahkan bagi lansia atau penumpang seumurnya.

"Minimal kalau tangga agak landai gitu ya di Monas, untuk usia 40 tahun ke atas jadi mudah," kata Yayan.

"Karena kami enggak transit di satu halte saja, naik bus transjakarta itu bisa transit dua kali sampai tiga kali, coba dibayangkan kalau setiap transit naik tangga. Kalau anak muda enggak jadi masalah, nah umur kayak saya itu melelahkan apalagi pulang kerja," jelas Yayan.

Baca juga: Kaget Lihat Wajah Baru Halte Dukuh Atas 2, Penumpang Transjakarta: Fasilitasnya Sangat Memadai

Penumpang mengeluh karena tangga yang tinggi di JPO Halte Dukuh Atas 2, Jakarta Selatan, Senin (22/5/2023).KOMPAS.com/RIZKY SYAHRIAL Penumpang mengeluh karena tangga yang tinggi di JPO Halte Dukuh Atas 2, Jakarta Selatan, Senin (22/5/2023).

Senada dengan Yayan, Harada (27) penumpang lainnya juga berpendapat sama.

Menurut Harada, seharusnya ada fasilitas lift untuk membantu penumpang disabilitas naik bus transjakarta dari halte ini.

Apalagi jika penumpang disabilitas itu menggunakan kursi roda.

"Ya mungkin dibantu dengan ada tangga landai atau bahkan lift ya karena ya itu tadi disabilitas pasti sulit," jelas dia.

Baca juga: Melihat Wajah Baru Halte Dukuh Atas 2, Modern dan Punya Toilet Difabel

"Sejauh ini sih hanya itu saja ya. Agak kurang ramah disabilitas saja. Tanjakannya itu kasian ya berat, apalagi kalau pakai kursi roda dan dorong sendiri," kata dia.

Sebelumnya, PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) mulai mengoperasikan Halte Dukuh Atas 2, Jakarta Selatan, pada Sabtu (20/5/2023).

Kepala Divisi Sekretaris Perusahaan Apriastini Bakti Bugiansri mengatakan, Halte Dukuh Atas 2 ditutup sejak 4 Desember 2019 karena pembangunan Stasiun Lintas Raya Terpadu (LRT) Jabodebek.

"Kini, pelanggan dapat melakukan aktivitas dan kembali menggunakan Halte Dukuh Atas 2 dengan wajah baru mengusung konsep open air," katanya dalam keterangan yang diterima, Minggu (21/5/2023).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Megapolitan
Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Megapolitan
Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Megapolitan
Polisi Masih Buru Pemasok Narkoba ke Rio Reifan

Polisi Masih Buru Pemasok Narkoba ke Rio Reifan

Megapolitan
Dishub DKI Jakarta Janji Tindak Juru Parkir Liar di Minimarket

Dishub DKI Jakarta Janji Tindak Juru Parkir Liar di Minimarket

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com